Fanny Margaretha Melahirkan Setelah Seminggu Nikah, Vincent Raditya: Biar Puas

Tribunlampung.co.id, Jakarta -  Istri ketiga Vincent Raditya, Fanny Margaretha cuek baru seminggu menikah tetapi sudah melahirkan anak pertama.

Fanny Margaretha diketahui melahirkan anak perempuan pada Kamis (24/11/2022) lalu dengan berat 3,1 kg dan panjang 50 cm.

Kabar Fanny Margaretha melahirkan anak Vincent Raditya itu terungkap dari media sosialnya.

Sambil membagikan potretnya yang menggendong sang buah hati, Fanny mengaku cuek dengan segala omongan netizen tentang keluarganya.

Bagi Fanny, yang terpenting kini sang anak mendapatkan kasih sayang darinya dan Vincent Raditya.

"Ga peduli kata orang ya nak. Ini hidup kita, yang penting mama dan papa sayang km sepenuh hati," tulis Fanny Margaretha di Instagram, dikutip Selasa (29/11/2022).

Baca juga: Vincent Raditya Nikah Sederhana Seminggu sebelum Fanny Margaretha Melahirkan

Baca juga: Selang 7 Hari Nikah, Fanny Margaretha Melahirkan Anak Vincent Raditya

Bersamaan dengan itu pula, ibu satu anak ini menyambut kehadiran putrinya yang diberi nama Avelina Raditya.

"Selamat datang anak perempuan pertamaku @avelinaraditya 24-11-2022," sambut Fanny Margaretha dalam bahasa Inggris.

Di sisi lain, Vincent Raditya rupanya juga memberikan reaksi serupa mengenai kelahiran anaknya.

Dengan tegas, pria 38 tahun ini mengaku tak terusik dengan omongan pedas netizen yang sedang menyorot keluarga kecilnya.

Sebab kata Vincent, itu merupakan jalan hidup yang sudah dipilihnya.

"Biar puas ya sekalian. Ini adalah hidup dan keluarga saya 'saat ini', suka atau tidak keluarga inilah masa depan saya. Silakan hakimi, karena ini hidup saya dan masa depan saya," tulis Vincent Raditya.

"Selamat datang di dunia @avelinaraditya 24 Nov 2022, 3,1 kg dan 50 cm," tambahnya.

Sayangnya sikap pasangan suami istri ini langsung menuai komentar netizen.

Baca juga: Fanny Margaretha Melahirkan setelah Seminggu Nikah dengan Vincent Raditya

Baca juga: Vincent Raditya Pamerkan Bayi dari Istri yang Seminggu Dinikahi 

Mereka dianggap telah mengumbar aib sendiri ke publik.