Berita Lampung

Enam Desa di Pesawaran Lampung Rawan Konflik saat Pilkades 17 Desember 2022

Enam desa rawan konflik tersebut, empat desa di Kecamatan Way Lima dan dua desa Pemilihan Antar Waktu (PAW).

Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengungkapkan terdapat enam di Pesawaran rawan konflik dalam pelaksanaan pilkades 2022. 

Tribunlampung.co.id, Pesawaran - Enam desa di Pesawaran Lampung berpotensi rawan konflik dalam penyelenggaraan pemilihan kepala desa (pilkades) pada 17 Desember 2022.

Menurut Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, enam desa rawan konflik saat pilkades serentak 2022 tersebut merupakan hasil pemetaan dari Polres Pesawaran

Selanjutnya Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, jelaskan enam desa rawan konflik tersebut menjadi fokus mempertebal pengamanan selama tahapan pilkades serentak 2022.

“Karena kerawanan itulah kami memberikan perhatian khusus dengan menyiapkan standar keamanan yang intensif pada enam desa tersebut,” kata Dendi kepada Tribun Lampung, Selasa (6/12/2022) di Mapolres Pesawaran.

Ungkap Dendi, dari enam desa rawan konflik tersebut, empat desa di Kecamatan Way Lima dan dua desa Pemilihan Antar Waktu (PAW).

Dendi menjelaskan akan meminta untuk penambahan personel pada 27 desa selain dari enam desa rawan konflik.

Baca juga: Wartawan Dianiaya saat Konfirmasi Soal Tambang Emas di Way Ratai Pesawaran Lampung

Baca juga: 400 Personel Polisi Amankan Pilkades Serentak di Pesawaran Lampung 17 Desember 2022

Walaupun memiliki enam desa rawan konflik, Dendi mengungkap seluruh desa yang melaksanakn pilkades memiliki kerawanan yang sama.

“Pesta demokrasi selalu menimbulkan kerawanan,” kata dia.

Dendi menilai, kerawanan yang ditimbulkan tersebut berasal dari faktor ketidakpuasan dan selisih pendapat pasca hasil akhir dari pemungutan suara.

Lanjut Dendi, agar konflik tidak terjadi, pemerintah juga akan berkoordinasi dengan beberapa pihak dan dinas terkait.

Koordinasi itu ungkap Dendi, untuk transportasi, mobilisasi, penyaluran kotak suara agar lancar.

“Jika pelaksaan proses dari menjelang pilkades sampai pemungutan suara berjalan lancar, maka Insya Allah konflik tidak akan terjadi,” ujar dia.

Sementara itu Kapolres Pesawaran, AKBP Pratomo Widodo, mengatakan pihaknya telah mempersiapkan tiga peleton bantuan dari Polda Lampung.

Tiga peleton yang berasal dari pasukan Sabhara, Samapta dan pasukan Anti Huru-Hara (PHH) Brimob.

Pratomo mengatakan tiga peleton bantuan tersebut akan disiagakan di tiga titik.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved