Bandar Lampung

Pengendara Keluhkan Sisa Material di Flyover Gajah Mada Bandar Lampung

Pantauan Tribunlampung.co.id di Flyover Gajah Mada-Juanda Bandar Lampung, masih cukup banyak sisa aspal yang belum dibersihkan.

Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Sulis Setia Markhamah
Kondisi Flyover Gajah Mada-Juanda yang telah diganti aspal masih banyak tumpukan material sisa aspal, Senin (26/12/2022). 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Sejumlah pengendara roda dua yang melintasi Flyover Gajah Mada-Juanda Bandar Lampung mengeluhkan material aspal sisa perbaikan.

Pantauan Tribunlampung.co.id di Flyover Gajah Mada-Juanda Bandar Lampung, masih cukup banyak sisa aspal yang belum dibersihkan.

Salah satu pengendara roda dua Yanto menuturkan, material sisa aspal belum sepenuhnya dibersihkan dari flyover padahal pengaspalan ulang sudah selesai dilakukan.

"Kalau motor biasanya suka ambil sisi kiri buat nyalip, ini jadi terganggu karena material sisa aspal plus plang imbauan," katanya, Senin (26/12/2022).

Belum lagi, keberadaan material aspal yang berada di dalam karung itu jumlahnya tidak sedikit.

Baca juga: Flyover Gajah Mada Bandar Lampung Diperbaiki, Pengendara Keluhkan Debu

Baca juga: Proyek Pergantian Aspal Flyover Gajah Mada Ditaksir Telan Anggaran Rp 1,5 Miliar

"Jadi kayak ganggu pemandangan, gak bersih flyovernya," ujar karyawan swasta itu.

Pengendara lainnya Siswanto juga mengaku cukup terganggu dengan keberadaan tali tambang goni yang melintang di penghujung flyover menuju Jalan Juanda.

"Kayak nggak rapih, kenapa sambungannya belum teraspal semua," ungkap warga Telukbetung itu.

"Tali tambangnya kayaknya buat nutupin sambungan flyover yang belum teraspal," sambung Siswanto.

Dia berharap, pengaspalan baru di Flyover Pahoman ini bisa maksimal dan dengan hasil yang bagus.

"Namanya diperbaiki harusnya hasilnya lebih bagus, mudah-mudahan kekurangan yang ada bisa segera diperbaiki oleh pemegang proyek," harap dia.

Pantauan Tribunlampung.co.id, memang tidak sedikit karung berisi material diduga sisa aspal menumpuk di pinggir-pinggir flyover.

Termasuk masih adanya sambungan flyover yang belum teraspal dan ditutupi tali tambang goni.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pemkot Bandar Lampung Iwan Gunawan sebelumnya mengimbau pengguna jalan untuk berhati-hati saat melintas di flyover tersebut.

"Untuk pengguna jalan yang melintasi Flyover Gajah Mada-Juanda agar berhati-hati, karena masih dalam proses pengantian aspal sehingga berdebu," ujarnya, Selasa (13/12/2022).

Dia menuturkan, Flyover Gajah Mada-Juanda merupakan flyover pertama yang dibangun di Kota Bandar Lampung.

Baca juga: Sudah Diperbaiki, Traffic Light Flyover Pahoman Bandar Lampung Normal Kembali

Sehingga aspalnya perlu dikeruk total dan diganti sebagai proses perawatan dan demi kenyamanan pengguna jalan.

Iwan menjelaskan, pagu anggaran yang digunakan untuk penggantian aspal Flyover Gajah Mada-Juanda sebesar Rp1,5 miliar. 

Berasal dari dana APBDP Kota Bandar Lampung tahun 2022.  "Nilai pagunya Rp1,5 miliar," ungkap Iwan.

(Tribunlampung.co.id/ Sulis Setia Markhamah)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved