Haji Murod Tukang Ojek Pengkolan Tak Sadar 2 Minggu Sebelum Meninggal

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Terkuak, ternyata sebelum meninggal dunia, pemeran Haji Murod di Sinetron Tukang Ojek Pengkolan, Suparman, sempat tak sadarkan diri selama 2 minggu.

Bahkan, Suparman harus mendapatkan perawatan di rumah sakit sebelum akhirnya dikabarkan meninggal dunia.

Diketahui Haji Murod dalam sinetron Tukang Ojek Pengkolan meninggal dunia pada usia 77 tahun pada Minggu (29/1) kemarin.

Kabar Haji Murod meninggal disampaikan Furry Setya, pemeran Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan lewat unggahan Instagram.

"Selamat jalan Paj Haji Suparman (Hj.Murod) semoga di tempatkan di tempat terindah di sisi Allah S.W.T , terima kasih sudah menjadi teman bercerita bersenang-senang, menjadi guru yang baik buat saya. AL FATIHAH," tulis Furry Setya, Senin (30/1).

Hal serupa juga disampaikan Eza Yayang, aktor pemeran utama dalam sinetron TOP atas meninggalnya Suparman.

"Innalillahi wa innailaihi raji'un.. bpk. Suparman bin supardi. Yg kita kenal di sinetron tukang ojek pengkolan sebagai Haji Murod," tulis Eza Yayang.

Ternyata ia meninggal karena usianya sudah lanjut dan ada keluhan sakit jantung juga. 

"Hampir sebulan lalu kondisinya nggak baik di lokasi, agak mau pingsan gitu. Dibwa ke rumah sakit Harapan Kita lalu kemudian ada sekitar 2 minggu nggak sadar. Terus membaik dan pulang ke rumah," ’terang Ranty Purnamasari.

Fakta Suparman

Berdasarkan penelusuran SURYA.co.id (grup Tribunlampung.co.id), Suparman lahir tahun 1948. Ia biasa dipanggil dengan Kong Maman.

Rekan-rekan artis di Tukang Ojek Pengkolan mengatakan, pemeran Haji Murod itu dikenal disiplin dan profesional.

Bukan hanya itu, walaupun Suparman artis, tapi hidupnya serba sederhana.

Bahkan, semasa hidupnya, Suparman masih tampak sehat dan energik.

Tak heran sosoknya kerap dipuji kru dan pemain lainnya.

Sebab, Haji Murod dikenal sebagai sosok disiplin dan profesional.

Jhon Jawir, dalam video di channel Youtube pribadinya, mengaku merasa iri dengan Haji Murod.

"Saya ngiri sama Haji Murod. Di usia yang tidak muda lagi tetap fit, tetap menjalani rutinitas," ungkap Jhon Jawir, dikutip dari video berjudul 'Spesial Haji Murod - Tukang Ojek Pengkolan - jhon jawir'.

Haji Murod mengatakan, ia punya tips untuk tetap menjaga kesehatan tubuhnya di usia yang tak lagi muda.

"Hidup itu dibawa seneng, jangan dibawa susah. Ada enggak ada dijalanin aja," terang Haji Murod.

Mendengar pernyataan itu, Jhon Jawir pun berharap kelak bisa seperti Haji Murod yang selalu sehat.

"Semoga saya bisa menerapkan itu. Supaya kesehatan saya seperti Haji Murod. Aamiin," ucap Jhon.

Bukan hanya Jhon Jawir, Cipto dalam sinetron Tukang Ojek Pengkolan juga kagum dengan sosok Haji Murod.

Bahkan ia blak-blakan mau bertukar peran dengan Haji Murod.

"Kalau misalnya lo mau tuker peran sama siapa?" tanya Eza Yayang.

" Haji Murod. Karena udah tua masih produktif. Kita belum tentu," ucap pemeran Cipto ini.

"Umur segitu masih nerima honor," tambahnya.

Sosok yang sederhana

Selain sikap profesionalnya, Haji Murod juga dikenal sebagai sosok yang sederhana.

Terungkap meski honornya terbilang lumayan di sinetron Tukang Ojek Pengkolan, tapi aktor ini masih senang menggunakan moda transportasi umum.

Sebagaimana hal itu dia akui dalam unggahan video Jhon Jawir di YouTube, Januari 2019 lalu.

"Jadi syuting itu di daerah Lebak Bulus, rumah Haji Murod di Tanah Abang. Lokasinya 20 kilometeran. Pak Haji ke lokasi naik apa Pak Haji?" tanya Jhon Jawir pemeran Jono ini.
 
"Naik busway," jawab Haji Murod singkat.

Jhon Jawir pun sempat merasa kaget.

"Naik busway banyak yang kenal dong Pak Haji. Malu enggak artis naik busway?" tanya Jhon.

"Kagaklah. Ngapain malu sih?," jawab Haji Murod.

Ia melanjutkan selama ke lokasi syuting TOP sudah biasa sendirian naik busway.

( Tribunlampung.co.id / BanjarmasinPost.co.id )