Clara Shinta Kaget Mobilnya Ditarik Debt Collector, Ternyata BPKB-nya Digadaikan Mantan Suami

Tribunlampung.co.id - Berita seleb terkini, Seleb TikTok Clara Shinta kaget mobil yang dibelinya secara tunai, tiba-tiba ditarik debt collector.

Belakangan terungkap, BPKB mobil tersebut ternyata digadaikan oleh mantan suaminya ke leasing.

Nama selebgram dan seleb TikTok Clara Shinta jadi bahan perbincangan warganet setelah mobilnya ditarik debt collector.

Clara Shinta mengaku dirinya secara tiba-tiba didatangi puluhan debt collector yang mengambil paksa mobilnya.

Padahal Clara Shinta tak pernah berurusan dengan pihak leasing sebab ia membeli mobil secara tunai, bukan kredit.

Baca juga: Selebgram Clara Shinta Mobilnya Ditarik Debt Collector, Sehari Penghasilannya Rp 250 Juta

"Ada pihak dari leasing mobil yang mencari aku. Padahal sebelumnya aku tidak pernah memiliki tunggakan atau tidak pernah berutang apapun," kata Clara dalam unggahan videonya.

Clara mengungkapkan, BPKP mobilnya ternyata diam-diam digadaikan oleh mantan pasangannya.

Clara Shinta kemudian melaporkan debt collector ke polisi. Dalam pelaporan tersebut, Clara menyerahkan sejumlah bukti termasuk video viral yang diunggah di akun TikTok pribadinya.

"Yang pasti bawa bukti, paling kuat video sudah beredar di media sosial," ujar dia.

Ia menjelaskan, terlapor dalam kasus ini lebih dari satu orang. Menurutnya, semua yang terlibat dalam penarikan paksa mobilnya turut menjadi terlapor.

"Iya yang terlibat, mulai dari kenapa mobil ini ditarik dan siapa yang menarik ini semuanya terlibat," ungkap Clara.

Lantas siapa sosok Clara Shinta ini?

Clara Shinta merupakan content creator sekaligus pebisnis.

Ia aktif di media sosial TikTok. Akun TikTok @clarashintareal memiliki lebih dari 3,8 juta pengikut, per Selasa (25/10/2022).

Baca juga: Enno Lerian Menangis Dikejar-kejar 20 Debt Collector Pinjol Padahal Tak Berutang

Tak banyak informasi pribadi tentang Clara Shinta. Namun dilihat dari unggahan media sosial, Clara Shinta lahir pada 25 Juni 1996.

Clara Shinta merupakan gadis kelahiran Medan, Sumatera Utara. Clara sempat mengaku memiliki penghasilan Rp 250 juta per hari.

"Gue kalo periksa omzet per hari sih, rata-rata Rp 70 - Rp 250 jutaan, (Rp 70 juta minimal). Ini profit ya," terang Clara Shinta dalam tayangan YouTube Andri Aan pada 23 Desember 2021 lalu.

Selain penghasilan ratusan juta per hari, Clara Shinta terlihat juga mengoleksi mobil sport.

Terlihat pula, Clara Shinta juga memiliki mobil mewah Alphard untuk kegiatannya sehari-hari.

Lantas dari mana sumber kekayaan Clara Shinta?

Clara Shinta mengaku memiliki deretan bisnis. Pada akhir tahun 2021, Clara Shina mengaku bermain dengan bisnis ekspor ikan.

Clara mengaku sudah melakukan ekspor ke negara Vietnam, Kanada, dan Amerika Serikat.

Selain itu, Clara Shinta juga menjual produk pelangsing bernama Beauslim.

Hal tersebut tercantum dalam bio Instagram dan TikTok miliknya. Terpantau dari akun marketplace, produk Clara Shinta sudah dijual lebih dari seribu produk.

Dikutip dari Tribunnewswiki.com, Clara Shinta juga tercatat sebagai CEO PT Generasi Biru Nusantara dan PT Askara Syandana Mulia.

Selain disibukkan sebagai seorang pebisnis, Clara juga aktif membuat konten menarik di akun media sosial miliknya. 

Clara Shinta merupakan publik figur yang kerap memamerkan penghasilan yang fantastis.

Kronologi debt collector tarik mobil Clara Shinta

Selebgram Clara Shinta membeberkan kronologi debt collector mengambil paksa mobilnya.

Clara mengatakan, peristiwa itu terjadi di kediamannya di apartemen kawasan Tebet, Jakarta Selatan, 8 Februari 2023.

Kejadian bermula ketika mobil yang diambil paksa tiba di apartemen setelah digunakan sopir pribadinya, Sandi, untuk mengantar anak ke sekolah.

Tak lama kemudian, Clara terkejut dengan kehadiran puluhan debt collector di unit apartemennya.

"Ini perhitungan menurut orang apartemen ada sekitar 30 orang (debt collector). Tiba-tiba ada merampas kunci dan lain-lain dari Pak Sandi," kata Clara kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Senin (20/2/2023).

Clara lalu mengecek keaslian BPKB mobil yang dibawa pihak debt collector karena takut menjadi korban penipuan.

Setelah dicek, BPKP itu ternyata asli. Namun, Clara merasa tak pernah menggadaikan BPKB mobilnya.

"Ternyata benar ini BPKB saya yang digadai, dan sebelumnya saya tegaskan sekali lagi, saya tidak pernah merasa menggadaikan apa pun. Saya nggak pernah menggadaikan mobil saya," ujar dia.

BPKP mobil itu diduga digadaikan senilai Rp 200 juta oleh mantan suami Clara pada 2021.

"(BPKP digadai) Rp 200 juta satu mobil. Saya nggak tahu pastinya (digadai sejak kapan) sebenarnya, tapi dari suratnya itu sekitar tahun 2021," ungkap Clara.

Pada akhirnya, para debt collector itu tetap mengambil paksa mobil Clara. Mereka juga membentak anggota polisi di lokasi kejadian.

Clara mengaku telah melunasi utang dari BPKB mobil yang digadaikan. Saat ini, mobil tersebut sudah dikembalikan kepada Clara.

"Alhamdulillah saya sudah lunasin (utang gadai BPKP) mobilnya, sudah di tangan saya kembali," kata dia.

Clara juga sudah resmi melaporkan debt collector yang mengambil paksa mobilnya dan membentak polisi ke Polda Metro Jaya.

Laporan Clara diterima dan teregistrasi dengan nomor LP/B/954/II/2023/SPKT/Polda Metro Jaya tanggal 20 Februari 2023.

"Terima kasih telah dibantu semuanya sama pihak Polda Metro Jaya. Sedang ditangani dan diperiksa semuanya yang terkait ya," kata Clara.

Dalam pelaporan tersebut, Clara menyerahkan sejumlah bukti termasuk video viral yang diunggah di akun TikTok pribadinya.

"Yang pasti bawa bukti, paling kuat video sudah beredar di media sosial," ujar dia.

Ia menjelaskan, terlapor dalam kasus ini lebih dari satu orang. Menurutnya, semua yang terlibat dalam penarikan paksa mobilnya turut menjadi terlapor.

"Iya yang terlibat, mulai dari kenapa mobil ini ditarik dan siapa yang menarik ini semuanya terlibat," ungkap Clara.

(Tribunlampung.co.id)