Berita Terkini Nasional

Ida Dayak Diboyong ke Rumah Jenderal TNI demi Buktikan Kehebatan Pengobatannya

Jenderal TNI itu memberi pujian setinggi langit setelah Ida Dayak menyembuhkan sakit di bagian lututnya yang selama ini dideritanya.

Kolase Tribun
Jenderal TNI (Purn) AM Hendropriyono memboyong Ida Dayak ke rumahnya untuk membuktikan kehebatan pengobatan wanita asal Kalimantan tersebut. 

Sebelum acara akhirnya dihentikan, terjadi aksi saling dorong saat Ida Dayak turun dari mobil dengan pengawalan ketat sejumlah anggota TNI.

Bahkan, seorang perwira tinggi TNI pun tampak ikut mengawal. Dia adalah Panglima Divisi Infanteri (Pangdivif) Kostrad, Mayjen TNI Bobby Rinal Makmun.

"Tolong anak saya dulu Bu, saya sudah dari subuh," teriak seorang pria pada Ida yang baru turun dari mobil, sebagaimana dilansir dari TribunJakarta.com.

Karena penonton ricuh dan berdesak-desakan, Ida Dayak pun kembali dibawa masuk ke dalam mobil.

Mayjen Bobby mengatakan kepada massa yang kadung datang bahwa Ida Dayak tidak bersedia praktik lantaran jumlah pasien yang terlalu banyak.

"Ibu Ida tidak bersedia atau tidak mampu untuk melakukan pengobatan, karena kondisinya ramai sekali tidak mungkin melakukan pengobatan satu persatu," ucap Mayjen Bobby pada ribuan pasien yang menunggu.

Sosok Ida Dayak

Dilansir dari Tribunnews.com, Ida Dayak lahir pada 3 Juli 1972 di Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.

Sebelum terkenal seperti sekarang, Ida Dayak kerap menjajakan jasa pengobatan alternatif dengan cara berkeliling dari pasar ke pasar.

Uniknya, Ida Dayak mengenakan pakaian adat serta aksesoris khas suku Dayak setiap kali praktik.

Selain di Kalimantan, Ida Dayak pernah melakukan pengobatan hingga ke Sumatera, Sulawesi dan Papua.

Dalam proses penyembuhan penyakit, Ida Dayak diketahui melakukan ritual menari lalu kemudian mengurut pasien dengan minyak berwarna merah yang diberi nama Minyak Bintang.

Ajaibnya, dalam sekali urut, berbagai penyakit bisa langsung sembuh.

Pasien yang tadinya tidak mampu berjalan akhirnya bisa berjalan kembali.

Kendati menjalankan ritual, Ida Dayak mengaku tetap melibatkan kuasa Tuhan dalam proses menyembuhkan pasien.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved