Kantor MUI Ditembak

Wakil Ketua MUI Sebut Pelaku Penembakan dari Lampung

Wakil Ketua MUI Anwar Abbas sebut pelaku penembakan di  Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) dari Lampung. 

Editor: taryono
Tribun Jakarta
Lokasi penembakan di Kantor Pusat MUI. Wakil Ketua MUI Anwar Abbas sebut pelaku penembakan di  Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI) dari Lampung.  

Tribunlampung.co.id - Wakil Ketua MUI Anwar Abbas ungkap fakta terbaru mengenai pelaku penembakan di  Kantor Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI),  Selasa (2/5/2023) sekitar pukul 11.00 WIB.

Anwar Abbas menyebut terduga pelaku pembakan berasal dari Lampung.

Menurutnya sebelum kejadian penembakan, pelaku sudah dua kali datang ke kantor Pusat MUI.

"Kepala kantor menceritakan bahwa orang yang bersangkutan itu sudah dua kali datang ke MUI, ini kali yang ketiga," kata Wakil Ketua MUI, Anwar Abbas, dikutip dari YouTube Kompas TV, Selasa.

"Dia mendakwahkan dirinya sebagai nabi, dia berasal dari Lampung dan dia ingin ketemu dengan ketua MUI," imbunya.

Baca juga: Polisi Sebut Terduga Pelaku Penembakan di Kantor MUI Tewas

Pada saat kejadian tersebut, Anwar Abbas sedang berada di lantai empat Kantor MUI.

Anwar Abbas beserta Pimpinan MUI lainnya sedang melaksanakan rapat rutin pimpinan.

"Kami sedang rapat di lantai 4 rapat rutin pimpinan," ujarnya.

Lalu sekitar pukul 11.00 ada salah seorang pimpinan MUI menginformasikan bahwa ada penembakan di lantai bawah.

"Lalu setelah dicek di bawah ternyata benar bahwa ada penembakan," ungkap Anwar Abbas.

Anwar Abbas menjelaskan, awalnya pelaku datang ke Kantor MUI untuk bertemu dengan ketua MUI.

"Karena dia ingin ketemu ketua, maka kepala resepsionis tanya dengan nama siapa," ujarnya.

"Karena ketua itu banyak, ada sekitar 10 orang ketua," imbuhnya.

Kemudian, pada saat petugas akan naik ke lantai atas untuk memberi tahu bahwa ada tamu, pelaku melakukan penembakan tersebut.

"Kemudian petugas ingin naik ke lantai atas bahwa ada tamu," kata Anwar Abbas.

"Kemudian sebelum masuk lift terjadilah penembakan," jelasnya.

Anwar menambahkan, terduga pelaku penembakan tersebut diduga menggunakan senjata jenis air soft guns.

"Senjatanya air soft guns, kayaknya peluru karet itu, tapi ada selongsongnya," ujarnya.

Anwar Abbas mengatakan, kasus tersebut sepenuhnya diserahkan kepada pihak kepolisian.

"Karena ini sudah masuk ranah pidana dan mengancam jiwa orang, maka MUI menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian," pungkasnya.

Sementara itu, dikabarkan ada tiga orang korban akibat insiden penembakan tersebut .

Semua korban tersebut merupakan staf di MUI.

Saat ini semua korban telah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin mengatakan pelaku penembakan tewas.

"Pelakunya sudah meninggal," ujar Komarudin saat dikonfirmasi, Selasa (2/5/2023).

Kendati demikian, Komarudin belum menjelaskan secara terperinci identitas pelaku maupun penyebab kematiannya.

Dia hanya mengatakan bahwa saat ini jajaran Satreskrim Polres Metro Jakarta Pusat sedang menyelidiki kasus tersebut.

"Masih kami dalami sebentar ya. Saya cek dulu," kata Komarudin.

Baca juga: Tiga Orang Terluka dalam Penembakan di Kantor MUI

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved