Nursyah Bocorkan Sosok Dukun yang Dipakai Arie Kriting Guna-guna Indah Permatasari

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Berita seleb terkini, Nursyah akhirnya membongkar sosok dukun yang dipakai Arie Kriting guna-guna putrinya Indah Permatasari.

Menurut Nursyah, Indah Permatasari terpikat Arie Kriting hingga bersedia nikah dan punya anak karena diguna-guna.

Bahkan, kata Nursyah, sikap Indah Permatasari setelah nikah dengan Arie Kriting berubah drastis.

Padahal Nursyah sudah ngotot tidak memberi restu Indah Permatasari nikah dengan Arie Kriting.

Akan tetapi Indah Permatasari tetap keras kepala tanpa melihat lagi keinginan ibu Nursyah yang melahirkannya.

Atas perubahan sikap Indah Permatasari, Nursyah yakin jika Arie Kriting menggunakan jasa dukun.

Nursyah pun mengaku punya bukti terkait Indah Permatasari terkena guna-guna.

Nursyah juga mengaku tahu sosok dukun yang digunakan Arie Kriting.

Nursyah mengaku punya bukti anaknya, Indah Permatasari diguna-guna komika Arie Kriting.

Pengakuannya itu terekam di dalam kanal YouTube Opra Entertainment.

Awalnya Eva Manurung selaku ibu Virgoun penasaran dengan kabar Indah Permatasari yang disebut telah diguna-guna oleh suaminya sendiri, Arie Kriting.

Dia pun lantas menanyakan kabar tersebut pada Nursyah.

"Aku mau tanya juga. Aku dengar katanya Indah diguna-guna sama suaminya. Apa betul, Bu, anak ibu yang namanya Indah itu diguna-guna?" tanya ibu Virgoun, dikutip Sabtu (20/5/2023).

Ditanya demikian, Nursyah kemudian membenarkan.

Dia mengatakan bahwa pemain film Wedding Agreement tersebut dibuat 'gila' oleh Arie Kriting.

Apalagi perilaku Indah Permatasari juga dinilai telah berubah drastis.

"Karena saya yang tahu semua, Bu, mulai dari orok sampai jadi artis. Saya tahu perubahannya Indah Permatasari drastis, Bu," kata Nursyah.

"Saya punya anak empat yang perempuan. Jadi Indah ini dibikin gila, Bu, saya tahu," lanjutnya.

Selain itu, Nursyah mengungkapkan bahwa dirinya memiliki bukti terkait dengan ucapannya yang menyebut Indah Permasatari disantet.

"Kenapa saya bilang sampai mati saya akan pertaruhkan nyawaku? Karena pekerjaannya si dukun santet..saya mau melawan sama dukun santet," tutunya.

"Yang kasih kirim uang di mal. Yang bayar itu laki-laki. Itu laki-laki yang bayar di mal. Saya tahu. Saya tahu dukunnya."

"Dia bayar di mal, ketemu di mal. Itu tukang santet itu yang kasih tahu saya. Ada bukti, Bu. Saya tidak sembarang ngomong," imbuh Nursyah lagi.

Mertua Arie Kriting ini bahkan tidak takut akan dilaporkan ke polisi atau ucapannya tersebut lantaran merasa memiliki bukti kuat.

"Makanya saya bilang saya tidak sembarang ngomong. Saya kan bisa dilaporin sama orang. Ayo lapor, ada bukti, Bu," beber Nursyah.

Selanjutnya, ibu Indah Permatasari itu mengungkapkan perubahan yang terjadi sejak putrinya menjadi sasaran guna-guna.

"Di Banyuwangi, perubahan Indah drastis. Tiga malam, empat hari Indah Permatasari tidak ada A, tidak ada B, bencinya sama saya luar biasa benci. (Padahal) Satu kamar," ujarnya.

"Saya akan umumkan ke dunia. Saya tidak takut. Saya akan ngomong karena saya ada bukti," tambah dia lagi.

Sebagai informasi, Nursyah memang beberapa kali menyebut bahwa putrinya disihir oleh Arie Kriting.

Hal itu pula yang membuat perilaku Indah Permatasari berubah drastis. 

Nursyah Tidak Terima Arie Kriting Disebut sebagai Suami Baik

Ibunda Indah Permatasari Nursyah tak terima soal penilaian netizen yang menganggap Arie Kriting suami yang baik.

Nursyah mengatakan Arie Kriting bukan sosok yang baik melainkan penjahat kelas kakap.

Bahkan, Nursyah nampak memendam emosi begitu dalam terhadap Arie Kriting.

Baru-baru ini, pada live Instagram Nursyah kembali menuai kontroversi.

Setelah menyindir soal anak Indah Permatasari dan Arie Kriting diberi gelang emas, kini ia menyinggung soal sifat menantunya sendiri.

Dikatakan Nursyah, komika tersebut merupakan seorang penjahat. 

"Menurut Anda baik ya, tapi menurut saya penjahat kelas kakap."

"Anak diambil, eh emaknya mau dibunuh," jelas Nursyah dikutip pada laman Intens Investigasi, Rabu (10/05/2023).

Lanjut Nursyah, ia mengatakan Arie telah memakai pelet untuk menikahi anaknya.

"Baik dari mana, yang salah itu dia pake pelet."

"Harus normal lah, gentleman lah, dia pura-pura bahagia, dia pura-pura kasih bahagia, tapi emaknya mau dibunuh," bebernya.

Di lain sisi, akhirnya Arie membalas perkataan mertuanya itu.

Ia begitu pasrah soal cacian yang terus mengalir kepadanya.

"Saya mah mau dianggep buruk yaudah, mau dianggep baik yaudah," pungkas Arie.

(Tribunlampung.co.id/Virginia Swastika)