Kunker ke Sungai Cambai Mesuji Lampung, Sulpakar Beri Pelayanan Kesehatan hingga Adminduk

Tribunlampung.co.id, Mesuji - Pj Bupati Mesuji Sulpakar melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Desa Sungai Cambai, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji, Lampung, Rabu (31/5/2023).

Dalam kunker tersebut, Sulpakar turut memberikan pelayanan kesehatan, pelayanan administrasi data kependudukan (adminduk), dan pemasangan implan.

Sulpakar mengaku senang bisa datang ke Desa Sungai Cambai.

"Beberapa kali mau datang tapi gagal, dan akhirnya hari ini bisa datang ke sini," ujarnya.

Dikatakan Sulpakar, dalam kunker kali ini ia mengajak kepala perangkat daerah hingga anggota DPRD Mesuji.

Kedatangan mereka, ungkap Sulpakar, agar dapat memberikan pelayanan terbaik di Desa Sungai Cambai.

Sulpakar mengaku masyarakat di Desa Sungai Cambai memiliki kesadaran yang cukup tinggi dalam KB.

"Alhamdulillah saya melihat kesadaran masyarakat untuk KB pun cukup tinggi, jadi bukan paksaan," ucapnya.

Ia pun menceritakan soal pengalamannya waktu menjalani kuliah kerja nyata (KKN).

Saat itu, ia terlibat dalam memberikan pelayanan KB kepada masyarakat dan mengalami kesulitan.

"Dulu pasang spiral itu dipaksa dan pakai senjata dari tentara. Sekarang ini masyarakat sudah punya kesadaran," jelasnya.

Sulpakar pun menyebut program KB untuk kebaikan masyarakat.

Sebab, penggunaan KB untuk menata bagaimana tercipta keluarga yang bahagia dan sejahtera.

Selain itu, Sulpakar menuturkan dalam kunker ini juga pihaknya menyediakan pelayanan adminduk.

"Tentu ini jadi peluang untuk masyarakat dapat memanfaatkannya karena tentu sangat bermanfaat tidak perlu harus datang ke kantor Disdukcapil Mesuji," jelasnya.

Dalam kunker di Desa Sungai Cambai, Sulpakar juga menebar 20 ribu benih ikan air tawar.

Harapannya, sumber daya ikan di perairan Mesuji, khususnya Desa Sungai Cambai, dapat berlimpah.

Dampaknya tentu selain kesejahteraan masyarakat, juga penambahan gizi pada anak karena melimpahnya sumber protein dari ikan di perairan.

"Dan bisa membebaskan anak kita dari stunting karena mendapatkan sumber protein dari ikan," imbuhnya.

Meskipun begitu, Sulpakar selalu berpesan kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga ikan yang telah disebar.

"Maka kami mengajak ikan yang ditebar untuk dijaga sama-sama. Jangan setrum. Karena setrum itu kenikmatan dan keuntungan sementara saja," ungkapnya.

Oleh sebab itu, Sulpakar sangat menganjurkan kepada masyarakat di Desa Sungai Cambai untuk menangkap ikan dengan cara ramah lingkungan.

(Tribunlampung.co.id/M Rangga Yusuf)