Berita Lampung

Warga Bandar Lampung Diimbau Waspada Gigitan Hewan Penular Rabies

Plt Kadiskes Pemkot Bandar Lampung Desti Mega Putri mengatakan, gigitan hewan penular rabies ini janganlah disepelekan.

Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Daniel Tri Hardanto
TribunBali.com
Ilustrasi - Pemkot Bandar Lampung akan melakukan suntik vaksin rabies pada hewan peliharaan secara massal. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Warga Bandar Lampung diimbau untuk mewaspadai gigitan hewan yang dapat menularkan rabies.

Imbauan itu disampaikan Dinas Kesehatan Pemkot Bandar Lampung menyusul kasus seorang anak perempuan di Buleleng, Bali yang meninggal akibat digigit anjing karena terinfeksi rabies.

Mencegah hal serupa, Dinas Kesehatan Pemkot Bandar Lampung mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap hewan yang dapat menularkan rabies.

Plt Kadiskes Pemkot Bandar Lampung Desti Mega Putri mengatakan, gigitan hewan penular rabies ini janganlah disepelekan.

"Terutama biasanya itu sepeti anjing, kucing, monyet ya," kata Desti, Kamis (22/6/2023).

Masyarakat yang terkena gigitan hewan penular rabies diimbau untuk segera memeriksakan diri ke faskes terdekat.

Desti mengungkapkan, penanganan rabies ini dilakukan oleh dua dinas terkait.

"Rabies ini kan ada dua (penanganannya). Kalau binatangnya ada di dinas pertanian. Kalau manusianya ada di dinas kesehatan," ungkapnya.

"Kami siapkan vaksin antirabies. Kalau nanti masyarakat merasa ada yang digigit hewan penular rabies, silakan datang ke faskes terdekat. Nanti kita akan berikan penanganan sesuai SOP," ucapnya.

Sejauh ini stok vaksin rabies yang diperuntukkan manusia aman.

Tetapi ia tidak menyebutkan jumlahnya.

"Stok aman," pungkasnya.

Sementara, Pemkot Bandar Lampung akan melakukan suntik rabies pada hewan peliharaan secara massal.

Suntik rabies pada hewan peliharaan secara massal ini akan di lakukan di tiap-tiap kecamatan di Bandar Lampung.

Hal itu dilakukan Pemkot Bandar Lampung untuk mencegah rabies pada hewan peliharaan masyarakat.

Hal itu dibenarakan Kepala Dinas Pertanian Bandar Lampung Agustini.

"Ini kita mau suntik massal ya, sedang kita ajukan vaksinnya," kata Agustini, Rabu (7/6/2023).

Agustini mengungkapkan, layanan vaksin rabies yang dilakukan Pemkot Bandar Lampung ini diberikan secara gratis.

"Tentunya gratis vaksin rabies ini ya," ucapnya.

Ia juga menyebutkan, hewan yang rentan akan rabies yakni kucing, anjing dan juga monyet.

Guna menyukseskan pencegahan rabies kepada hewan peliharaan masyarakat, pihaknya saat ini tengah mengajukan vaksin rabies ke Diskes Lampung.

"Saat ini sedang kita ajukan ke pemprov sebanyak 2.000 vaksin," katanya.

Ia berharap, bulan ini vaksin rabies tersebut sudah bisa diberikan.

"Mudah-mudahan bulan ini sudah bisa datang, agar segera kita lakukan suntik rabies ini," lanjutnya.

Ia menjelaskan, nantinya suntik rabies ini akan diadakan di tiap-tiap kecamatan di Bandar Lampung.

"Tiap kecamatan, nanti kita tentukan titiknya melalui kelurahan-kelurahan," ujarnya.

Oleh karena itu, Agustini mengajak masyarakat untuk membawa hewan peliharaannya untuk disuntik rabies.

"Nantikan kita tentukan titiknya di kecamatan ya, kita ajak masyarakat untuk melakukan suntik rabies pada hewan peliharannya," katanya.

Ia juga menyebut, hewan peliharaan hanya perlu disuntik rabies satu tahun sekali.

"Cukup satu tahun sekali suntik rabies seperti anjing dan kucing, jadi bawa saja nanti kucing peliharaannya ya untuk disuntik rabies," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Riana Mita Ristanti)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved