Pekerja Tewas di Bandar Lampung
DPRD Bandar Lampung Minta Sekolah Azzahra Perketat Pengawasan Pekerja
Komisi IV DPRD Bandar Lampung meminta sekolah Azzahra Bandar Lampung perketat pengawasan pekerja di sekolah. Sebab, ini tempat banyak anak-anak.
Penulis: Riana Mita Ristanti | Editor: Kiki Novilia
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Komisi IV DPRD Bandar Lampung meminta sekolah Azzahra Bandar Lampung perketat pengawasan saat pekerja melakukan perbaikan di sekolah.
Ketua Komisi IV DPRD Bandar Lampung, Rizaldi Adrian mengatakan, pihak sekolah harusnya bisa menerapkan pengawasan terhadap para pekerja yang beraktivitas di sekolah.
Telebih, pekerjaan ini dilakukan di lingkungan sekolah yang merupakan tempat untuk anak-anak Bandar Lampung menimba ilmu.
"Dari awal kita memang lihat terdapat salah prosedur pengawasan pekerja karena kan itu lift diperuntukan untuk barang bukan untuk orang," kata Rizaldi saat dikonfirmasi Tribun Lampung, Kamis (6/7/2023).
Rizaldi menyebut, sejauh ini pihaknya tengah menunggu keterangan lebih lanjut baik dari kontraktor, pekerja, pihak sekolah dan juga kepolisian.
"Ke depan kita lihat juga dulu keterangan lebih lanjutnya, agar kejadian serupa tidak terulang lagi," ucapnya.
Tak hanya pengawasan, Rizaldi juya mengatensi sekolah Azzahra untuk melakukan pencegahan hal serupa.
"Terebih ini kan lingkungan yang harusnya safety untuk anak-anak ya," ucapnya.
"Ini juga faktor pencegahan ke depannya harus diperhatikan oleh sekolah. Apakah lift ini bisa dibuat main-mainan anak, atau anak takutnya bisa mengakses atau bagaimana," ucapnya.
Sebab, lanjut Rizaldi, kejadian ini merupakan kejadian memilukan yang dapat mengganggu psikologis anak.
"Ada yang luka satu orang saja itu bahaya, ini ada 7 orang dan 5 meninggal. Tentunya ini sangat memilukan sekali," ucapnya.
"Meskipun anak tidak melihat secara langsung, akan tetapi psikologis anak terganggu, bahkan orangtua murid juga psikologisnya terganggu," pungkasnya.
Hal yang sama dikatakan anggota Komisi IV DPRD Bandar Lampung Ali Wardana.
Ali meminta sekolah Azzahra mengetahui benar siapa yang bertanggungjawab atas pengawasan pekerjaan yang menewaskan 5 orang tersebut.
"Kita minta siapa yang paling bertanggung jawab atas kejadian ini, karena meskipun ini dikerjakan oleh pihak ketiga, ini pengawasan dari sekolah juga harus ketat dan siapa yang bertanggungjawab," kata Ali.
Ali juga meminta, ke depan harus benar-benar diperhatikan pengawasan yang ada.
"Kita minta kepada sekolah Azzahra untuk memberikan sanksi tegas kepada pihak-pihak yang tak bertanggungjawab. Termasuk kalau ada kelalaian dari pihak Azzahra," ucapnya.
Baca juga: Kumpulan Berita Pekerja Tewas di Bandar Lampung
(Tribunlampung.co.id/ Riana Mita Ristanti)
| Jaksa Ungkap Kronologi Insiden Lift Jatuh di Sekolah Az-Zahra yang Tewaskan 7 Pekerja |
|
|---|
| Breaking News Konsultan Proyek Jalani Sidang Perdana Lift Jatuh di Sekolah Az-Zahra Bandar Lampung |
|
|---|
| Kejari Bandar Lampung Tunjuk 2 Jaksa Tangani Perkara Lift Jatuh di Sekolah Azzahra |
|
|---|
| Polisi Segara Limpahkan Perkara Lift Jatuh Azzahra ke Kejaksaan Bandar Lampung |
|
|---|
| Tersangka Jatuhnya Lift Azzahra Bandar Lampung Hanya Senyum |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.