Kenali Penyebab dan Pengobatan Eksim Kering

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Eksim kering adalah salah satu penyakit kulit yang masih banyak dialami hingga saat ini.

dr Putri Anitasari, Sp.DV, FINSDV dari Rumah Sakit Graha Husada mengatakan, dalam medis eksim kering disebut dengan neurodermatitis atau lichen simplex chronicus.

Eksim kering adalah peradangan kulit atau dermatitis yang menahun atau kronik, dimana perjalanan penyakit ini bisa bulanan dan bahkan bisa tahunan.

"Eksim kering disebabkan gangguan pada sel kulit yang dipicu oleh faktor stres dan capek," kata Anggota Perdoski Cabang Bandar Lampung itu.

Eksim kering bisa muncul di kulit punggung kaki dan tangan, lutut, leher bagian belakang, dan kelamin. 

Diawal kemunculannya, eksim kering akan tampak seperti bercak dan ruam yang terasa gatal. 

Rasa gatal ini sering membuat penderita eksim kering menggaruk eksim keringnya dengan tangan hingga membuat eksim kering mengalami penebalan, berwarna gelap, dan bersisik.

"Bahkan eksim keringnya bisa menjadi luka, memerah, iritasi, dan terasa panas," ujar dr Putri.

Pengobatan eksim kering harus dibantu oleh dokter spesialis kulit dan kelamin agar pengobatan bisa lebih tepat.

Dokter akan memberikan pengobatan berupa salep dan obat, yang jenisnya tergantung kondisi eksim keringnya.

Pengobatannya bisa satu minggu atau kurang dari satu minggu, dan setelah pengobatan eksim kering akan membaik.

Selama pengobatan, tidak ada pantangan makanan dan minuman apapun, karena eksim kering adalah penyakit kulit jadi tidak ada kaitannya dengan makanan dan minuman.

Cara Cegah Eksim Kering Kambuh

Namun yang harus diketahui eksim kering tidak bisa sembuh total walaupun sudah diobati, karena pemicu eksim kering biasanya sulit dihindari.

Untuk itu penderita eksim kering wajib memiliki stok minyak zaitun atau minyak kelapa murni untuk dioleskan ke kulitnya minimal dua kali sehari setelah mandi, untuk menjaga kulitnya tetap lembap.