Berita Terkini Nasional
Kasus Aniaya Warga Aceh Hingga Tewas, Oknum Paspampres Ditahan Pomdam Jaya
Komadan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay mengakus kasus pemuda Aceh tewas diduga dianiaya anggota Paspampres sudah ditangani
Tribunlampung.co.id - Komadan Paspampres Mayjen TNI Rafael Granada Baay mengakus kasus pemuda Aceh tewas diduga dianiaya anggota Paspampres sudah ditangani oleh Pomdam Jaya.
Diketahui, seorang pemuda warga Aceh asal Desa Mon Kelayu, Bireuen, Imam Masykur (25), diduga menjadi korban penganiayaan hingga tewas oleh seorang oknum anggota Paspampres.
Dikutip dari Serambinews, korban didatangi oknum anggota Paspampres di rumahnya lalu kemudian dibawa sebelum kemudian meninggal setelah dianiaya.
"Terkait kejadian penganiayaan diatas, saat ini pihak berwenang yaitu Pomdam Jaya sedang melaksanakan penyelidikan terhadap dugaan adanya keterlibatan anggota Paspampres dalam tindak pidana penganiayaan," ujar Komadan Paspampres, Minggu (27/8/2023).
Menurutnya terduga pelaku oknum anggota Paspampres tersebut saat ini sedang diperiksa.
"Terduga saat ini sudah ditahan di Pomdam Jaya untuk diambil keterangan dan kepentingan penyelidikan," tuturnya.
Ia menegaskan, apabila oknum Anggota Paspampres tersebut terbukti terlibat dalam penganiayaan hingga tewas, maka akan dihukum sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
"Apabila benar-benar terbukti adanya anggota Paspampres melakukan tindakan pidana seperti yang disangkakan diatas pasti akan diproses secara hukum sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," katanya.
Menurutnya hanya satu oknum anggota Paspampres yang diduga terlibat dalam kasus tersebut. Ia berharap kasus segera selesai ditangani.
"Kami mohon Doa nya semoga permasalahan ini dapat segera diselesaikan," pungkasnya.
Dikutip dari Serambinews, belum diketahui persis bagaimana kronologis peristiwa penyiksaan hingga tewas tersebut.
Informasi tentang dugaan penculikan dan penyiksaan terhadap Imam Masykur hingga meninggal dunia, beredar di media sosial.
Foto-foto korban, termasuk foto penyerahan mayat korban di RSPAD Jakarta Pusat, dan sejumlah video yang diduga saat korban mengalami penyiksaan pun ikut beredar.
Dalam surat keterangan penyerahan mayat yang diterbitkan oleh Pomdam Jaya, pada Kamis (24/8/2023).
Oknum Anggota Paspampres tersebut yakni Praka RM yang berdinas di kesatuan Batalyon Pengawal Protokoler Kenegaraan (Yonwalprotneg) Paspampres.
Tampang Heryanto Pelaku Rudapaksa dan Pembunuhan Dina Oktaviani |
![]() |
---|
Siasat Licik Heriyanto Bunuh hingga Rudapaksa Teman Kerja, Ajak Korban ke Rumah |
![]() |
---|
Motif Pembunuhan Wanita yang Jasadnya Ditemukan di Sungai Citarum, Kebutuhan Finansial |
![]() |
---|
Istri Jalin Asmara dengan Tukang Bangunan setelah Suaminya Stroke, Akhirnya Tragis |
![]() |
---|
Wanita yang Jasadnya di Sungai Citarum Ternyata Dibunuh Teman Kerja, Sempat Dirudapaksa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.