Ratusan Senpi Rakitan Dimusnahkan, Kapolda Lampung Singgung Tugas Tekab 308

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika menjelaskan tujuan pembentukan Tekab 308 usai pemusnahan senpi di Bandar Lampung. 

Diketahui Polda Lampung memusnahkan 566 senjata api (senpi) rakitan dan 295 butir amunisinya hari ini, Rabu (30/8/2023). 

Pemusnahan senpi rakitan tersebut dilakukan tepat pada peringatan HUT ke-8 Team Khusus Anti Bandit (Tekab) 308.

Dikatakan Irjen Pol Helmy Santika, ini adalah bukti nyata keseriusan dalam merespon tindak pidana kekerasan dan pemberatan serta kejahatan jalanan di tengah masyarakat. 

"Dibentuknya Tekab 308 ini sebagai ujung tombak dalam membekuk para pelaku kejahatan," katanya. 

"Jadi kasus C3 (curat, curas dan curanmor) pada 2023 tercatat ada 2.930 kasus. Ini bukan merupakan tugas ringan karena C3 merupakan kejahatan konvensional yang dihadapi Polda Lampung," imbuh dia. 

Ia mengatakan, masyarakat diharapkan untuk saling membantu polisi dalam pengungkapan kasus C3. 

"Dengan kekompakan semangat dan kerja keras Tekab 308 mampu menunjukan dan mengungkap peristiwa tersebut," kata Irjen Pol Helmy. 

Ia mengatakan, pihaknya meminta semua komponen harus sepakat dengan Lampung yang nyaman dan aman. 

"Nyaman untuk masyarakat berjalan dengan baik dan kesejahteraan mandiri masyarakat," kata Irjen Pol Helmy. 

Ia mengatakan, tahun 2024 merupakan politik dan intensitas kejahatan juga meningkat, maka semua harus dipersiapkan 

"Jangan puas diri dan sombong, semua harus kita ungkap. Tekab 308 ini usianya sudah 8 tahun dan tentunya banyak pengalaman yang dilalui dan jadikan pengalaman," kata Irjen Pol Helmy.

Ia mengatakan, pengalaman merupakan guru yang terbaik dan diharapkan untuk menggunakan pengalaman dalam memperbaiki diri serta kemampuan. 

"Benahi diri dan tegakan hukum sesuai arah kompasnya, diharapkan untuk terus berprestasi dan Tekab 308 hadir ini sebagai jaminan rasa aman dan keadilan kepada masyarakat," kata Irjen Pol Helmy. 

Ia mengatakan, dirinya berpesan untuk melayani setiap laporan dari masyarakat.