Berita Lampung

Kemenkominfo Segera Sampaikan Hasil Survei Terkait Pembangungan BTS di Lampung Barat

Kemenkominfo RI segera menyampaikan hasil survei terkait rencana pembangunan BTS  di beberapa pekon blank spot di Lampung Barat.

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Reny Fitriani
Dokumentasi
Ilustrasi tower BTS. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Kemenkominfo RI segera menyampaikan hasil survei terkait rencana pembangunan base transceiver station ( BTS ) di beberapa pekon blank spot yang ada di Lampung Barat, Lampung.

Kabid Aplikasi pada Diskominfo Lampung Barat, Iskandar mengatakan, sebelumnya Kemenkominfo RI telah melakukan survei pembangunan BTS di sejumlah pekon blank spot di Lampung Barat.

Baca juga: Hari Santri Nasional di Lampung Barat Akan Diwarnai Kirab hingga Perlombaan

Baca juga: Pelamar PPPK Tidak Memenuhi Syarat di Lampung Barat Masih Bisa Lolos

“Pekon yang disurvei oleh Kemenkominfo RI untuk rencana pembangunan BTS itu Kubu Perahu, Teba Liokh, dan Sukajadi,” ujar dia mewakili Kepala Diskominfo Lampung Barat, Munandar, Selasa (17/10/2023).

“Kemarin pihak mereka survei sesuai jadwal yakni tanggal 27 September 2023. Satu hari jadwal mereka di sini,” sambungnya.

Dadan mengungkapkan, ada beberapa kegiatan yang dilakukan oleh pihak pemerintah pusat saat menyurvei beberapa pekon.

“Awalnya mereka bertemu dengan perangkat desa yang pekonnya disurvei. Kemudian mereka melihat kondisi wilayah dan potensi wilayah,” ungkap dia.

Terkait hasil survei, jelas Dadan, pihak Kemenkominfo RI akan segera memberikan hasil tersebut secepatnya.

“Untuk hasil surveinya mereka bilang nunggu sampai akhir bulan Oktober 2023. Kalau sekarang belum ada petunjuk pekon mana yang dapat,” jelasnya.

“Hasil surveinya juga kata mereka akan disampaikan kalo sudah semua daerah yang ngususlin BTS sudah disurvei,” terusnya.

Diberitakan sebelumnya, Kemenkominfo RI berencana akan segera menyurvei delapan pekon blank spot yang ada di Lampung Barat pada tanggal 27 September 2023.

Iskandar mengatakan, survei yang dilakukan Kemenkominfo RI ini merupakan tahapan untuk dilakukan pembangunan base transceiver station (BTS) non 3T (tertinggal, terdepan, terluar).

“Berdasarkan jadwal yang ditetapkan, jadwal survei di Lampung Barat untuk pembangunan BTS dari Kemenkominfo RI akan dilakukan tanggal 27 September mendatang,” ujar dia, Rabu (13/9/2023).

“Surveinya nanti ke delapan titik itu yakni pekon-pekon prioritas yang telah masuk usulan untuk pembangunan BTS,” terusnya.

Adapun delapan pekon blank spot yang masuk ke dalam usulan pembangunan BTS non 3T itu yakni Pekon Kubu Perahu yang ada di Kecamatan Balik Bukit.

Selanjutnya Pekon Tebaliokh di Kecamatan Batu Brak, Pekon Batu Api, Pahayu Jaya, Sidodadi, Pagar Dewa di Kecamatan Pagar Dewa.

Kemudian usulan yang terakhir yakni Pekon Sukajadi dan Suka Damai yang berada di Kecamatan Air Hitam.

Namun berdasarkan rapat virtual yang dilakukan Diskominfo Lampung Barat dan Kemenkominfo RI beberapa waktu lalu ada satu pekon yang masuk ke dalam kategori 3T.

“Diantara pekon-pekon tersebut diketahui ada yang masuk ke dalam program pembangunan BTS 3T (tertinggal, terdepan, terluar) dan non 3T,” jelas Iskandar.

“Untuk Pekon Batu Api Kecamatan Pagar Dewa masuk ke dalam 3T atau P3. Sedangkan Pekon Sukajadi dan Sukadamai masuk ke dalam kategori P1,” terusnya

Bisa diartikan Pekon Sukajadi dan Sukadamai tersebut nantinya hanya dilakukan penguatan sinyal seluler dari exiting BTS terdekat.

“Namun untuk pekon lainnya yang berjumlah 5 pekon, mereka masuk ke dalam kategori P2 atau non 3T,” kata dia.

“Jadi jika nanti terealisasi, nantinya akan dilakukan pembangunan infrastruktur baru atau BTS di pekon tersebut,” tambahnya.

Kemudian. jelas Iskandar, nantinya pihak Kemenkominfo RI akan berencana untuk melakukan survei di semua titik blank spot tersebut.

“Namun bisa jadi juga akan dilakukan survei ke beberaoa sample pekon saja. Artinya tidak semua pekon disurvei,” jelas dia.

“Mereka akan menggunakan metode random. Untuk informasi lebih lanjut tentunya akan kita bahas ketika mereka sudah di sini,” sambungnya.

Sebagai informasi, nantinya Kemenkominfo RI akan melakukan survei di Lampung Barat bersama dengan pihak PT Telkomsel.

“Jadi untuk yang tanggal 27 September ini pihak Kementerian akan datang bersama provider Telkomsel,” sebutnya.

“Rencananya survei yang akan dilakukan pada akhir ini juga akan berlangsung dalam waktu sehari,” tambahnya.

Dirinya berharap agar proses survei untuk pembangunan tower BTS di beberapa pekon di Lampung Barat ini bisa berjalan lancar. 

Sebab pembangunan tower BTS bisa menjadi solusi yang baik untuk mengatasi permasalahan blank spot yang masih menghantui sebagian masyarakat di Lampung Barat.

“Semoga berjalan lancar, kita terus menunggu info dari mereka. Tentunya akan ada tahapan selanjutnya,” pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved