Berita Lampung
Walhi Sebut Ada Potensi Limbah B3 Ikut Terbakar di TPA Bakung Bandar Lampung.
Potensi itu sangat memungkinkan karena adanya oknum yang ikut membuang limbah B3 ke dalam siklus pembuangan sampah yang berujung di TPA Bakung.
Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Lampung menyebut ada potensi ikut terbakarnya limbah B3 dari insiden terbakarnya lahan tempat pembuangan akhir (TPA) Bakung, Bandar Lampung.
Kondisi itu diklaim akan sangat membahayakan karena asap yang membumbung telah sampai ke permukiman di sekitar TPA Bakung.
Potensi itu sangat memungkinkan karena adanya oknum yang ikut membuang limbah B3 ke dalam siklus pembuangan sampah yang berujung di TPA Bakung.
"Timbunan sampah TPA Bakung yang sangat beragam jenisnya mulai dari sampah organik, plastik dan juga potensi limbah B3 yang tentunya dapat membuat asap tersebut bisa berbahaya, terutama pada pernapasan," Direktur Walhi Lampung Irfan Tri Musri dalam keterangan tertulis yang diterima Tribun Lampung, Rabu (18/10/2023).
Selain dampak terhadap manusia, Irfan mengatakan kondisi yang sama juga berdampak buruk terhadap lingkungan hidup, khususnya di sekitaran TPA Bakung.
"Juga berdampak buruk terhadap lingkungan hidup karena terlepasnya gas metana dari sampah yang akan turut berkontribusi dalam pemanasan global," sebut dia.
Dari penelusuran yang didapat, diketahui sempat ada temuan limbah B3 di TPA Bakung, Bandar Lampung.
Temuan limbah B3 di TPA Bakung pada Februari 2021 lalu sempat jadi sorotan.
Walhi Lampung menilai pemicu api di TPA Bakung karena ada kekeliruan dalam pengelolaan sampah.
Menurut dia, harus ada pembenahan pengelolaan sampah di TPA Bakung agar kejadian yang sama tidak terulang kembali.
"Ini bukan merupakan kejadian pertama yang disebabkan oleh buruknya pengelolaan sampah di Kota bandar Lampung. Pemerintah kota bandar lampung harus mengakui bahwa ada salah kelola dalam kebijakan sampah di Kota Bandar Lampung," ucap Irfan.
Menyoal api yang tak kunjung padam sejak kebakaran terjadi pada Jumat (13/10/2023), Walhi Lampung meminta pemerintah setempat untuk menyikapinya dengan baik.
"Walhi Lampung juga meminta pemerintah agar memprioritaskan upaya pemadaman kebakaran TPA Bakung agar tidak meluas dan berdampak lebih buruk terhadap kesehatan masyarakat," kata Irfan.
Irfan sendiri sangat menyayangkan peristiwa kebakaran yang terjadi di TPA Bakung, Kecamatan Telukbetung Barat, Bandar Lampung yang terjadi pada Jumat (13/10/2023) lalu.
Upaya pemadaman dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Bandar Lampung dibantu dengan sejumlah stakeholder terkait.
"Armada kami juga memang sedang fokus pemadaman (kebakaran) di TPA Bakung," kata Kepala Dinas Damkarmat Bandar Lampung Antony Irawan.
(Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)
Pencuri Motor di Desa Rawa Selapan Ditangkap Saat Minum Tuak |
![]() |
---|
Polsek Natar Tangkap Warga Bandar Lampung Terkait Kasus Keterangan Palsu |
![]() |
---|
Polsek Natar Tangkap Terduga Pelaku Curat asal Pesawaran |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini Senin 18 Agustus 2025: Waspadai Hujan Lebat Disertai Petir |
![]() |
---|
Mahasiswa Lampung Posting Motor Curian di Facebook |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.