Kapolres Pringsewu Minta Masyarakat Selektif Terima Informasi Politik

Tribunlampung.co.id, Pringsewu - Menghadapi Pemilu 2024 yang semakin dekat, Kapolres Pringsewu AKBP Benny Prasetya meminta masyarakat selektif dalam menerima informasi terkait politik.

Benny mengatakan, hal tersebut dilakukan dalam meningkatkan kewaspadaan masyarakat di Pringsewu terhadap banyaknya informasi dan kabar hoaks.

Menurutnya, informasi dan kabar hoaks tersebut datang dan diterima oleh masyarakat tanpa sumber yang jelas dan terkesan provokatif.

Oleh karena itu, masyarakat penting sekali untuk mendapatkan informasi yang terpercaya pada berita seputar politik dan Pemilu 2024.

Benny menyatakan, masyarakat adalah target yang menjadi sasaran, sehingga dapat memicu ketegangan dan konflik.

Benny menegaskan Polres Pringsewu akan meningkatkan patroli dan pengawasan terhadap potensi penyebaran berita bohong dan provokatif. 

Dia meminta masyarakat di Bumi Jejama Secancanan dapat berperan aktif dengan melaporkan informasi yang dianggap mencurigakan.

“Jika ada informasi yang dianggap mencurigakan atau berpotensi merugikan keamanan, segera laporkan kepada kami agar dapat segera ditindaklanjuti,” kata Benny, Kamis (19/10/2023).

Kepolisian akan bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), untuk memastikan jalannya Pemilu berlangsung dengan damai dan aman.

Diharapkan, imbauan tersebut dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya berita yang benar dan terverifikasi, sehingga Pemilu dapat berlangsung dengan tertib dan demokratis.

Lebih lanjut, Benny mengajak seluruh elemen masyarakat Pringsewu dapat bersama-sama menjaga ketertiban dan keamanan selama proses Pemilu berlangsung.

“Memasuki tahapan Pemilu 2024, kita semua harus bersatu padu menciptakan kondisi di Pringsewu yang kondusif aman dan kondusif,” pungkasnya. 

(Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya)