Tim Kabaddi Unila Raih Perunggu di Kejurnas

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Tim Kabaddi putri Universitas Lampung (Unila) meraih medali perunggu pada kejuaraan nasional (kejurnas) dan babak kualifikasi PON XXI/2024 Aceh-Sumut di Gor Lila Bhuana, Denpasar, Bali, pada 19-22 Oktober 2023.

Tim beranggotakan Devi Ayunita (Pendidikan Jasmani’20), Mariha Salimah, Silvia Cici Santrika, Isni Puspa Anugrah, Serlin Dea Ananda (Pendidikan Jasmani’21), dan Elsa Fitriani (Pendidikan Jasmani’23) ini mengalahkan tim dari Provinsi Jawa Barat dengan skor 28-25 di babak semifinal.

Devi Ayunita selaku ketua tim mengatakan, dirinya dan rekan-rekannya merasa bangga dengan prestasi yang telah diraih.

“Ini adalah target kami sejak awal perkuliahan, untuk mendapatkan medali di tingkat nasional,” ujarnya. Ia juga berharap dapat meningkatkan kualitas permainan untuk menghadapi PON tahun depan.

Menurut Devi, persiapan yang dilakukan timnya tidaklah mudah. Selain harus mengatur waktu antara kuliah dan latihan, mereka juga harus menghadapi berbagai tantangan, termasuk cidera.

Namun, hal itu justru mempererat kekompakan dan semangat juang mereka. “Kami saling mendukung dan berusaha untuk memberikan yang terbaik,” tuturnya.

Kabaddi merupakan cabang olahraga tim yang menguji kekuatan fisik dan mental para atletnya.

Dalam permainan ini, setiap tim terdiri dari tujuh pemain yang harus menyerang dan bertahan secara bergantian.

Salah satu pemain harus menembus garis pertahanan lawan dan menyentuh sebanyak mungkin pemain lawan tanpa bernapas.

Sementara itu, pemain lain harus membantu rekan mereka dengan cara menarik tangan atau kaki mereka agar tidak tertangkap lawan.

Devi mengaku, olahraga ini sangat menarik dan menantang bagi dirinya. Ia juga mengapresiasi peran pelatihnya, Suwarli dan Frans Nurseto, yang merupakan dosen Program Studi Pendidikan Jasmani di Unila.

“Mereka sangat kompeten dan memberikan kami banyak ilmu dan motivasi,” ungkapnya.

Dengan raihan medali perunggu ini, tim Kabaddi Unila berhasil membawa Provinsi Lampung ke peringkat kelima dari 14 provinsi yang ikut serta dalam kejuaraan tersebut.

Selain itu, mereka meloloskan empat nomor cabang olahraga Kabaddi untuk mewakili Provinsi Lampung di PON tahun depan. 

(Tribunlampung.co.id/ Rls)