KPU Mesuji Terima 3.329 Kotak Suara

Tribunlampung.co.id, Mesuji - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Mesuji telah menerima 3329 kotak suara jelang Pemilu 2024.

Hal tersebut dibenarkan Ketua KPU Mesuji Ali Yasir melalui saluran telepon, Jumat (27/10/2023).

Baca juga: 6.063 Surat Suara di Gudang Logistik KPU Pringsewu dalam Kondisi Baik

Baca juga: KPU dan Bawaslu Tanggamus Nyatakan Keamanan Faktor Penting Pemilu 2024

"Sebanyak 3329 kotak suara  telah kami terima kemarin Rabu, 25 Oktober 2023," ujarnya.

Acing sapaan akrabnya mengatakan bahwa ribuan kotak suara yang diterima nya itu saat ini telah ada di dua gedung logistik yang disiapkan KPU Mesuji.

Kotak suara yang diterimanya itu, ungkap Acing sudah selesai didistribusikan.

"Artinya pendistribusian kotak suara sudah selesai dan hanya sekali itu saja tanpa bertahap," ucapnya.

Dijelaskan Acing ribuan kotak suara itu sendiri disimpan di gudang logistik yang ada di Desa Brabasan, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji, Lampung.

Menurutnya dua gedung logistik itu dipilih setelah sebelumnya menetapkan gedung olahraga untuk dijadikan tempat logistik.

Namun gedung olahraga yang ada di Desa Brabasan itu saat ini masih tahap renovasi.

Maka dari itu, ungkap Acing sembari menunggu tahap rehab gedung olahraga tersebut rampung, pihaknya telah menyediakan dua gudang tersebut untuk dijadikan lokasi logistik.

Masih kata Acing selain gedung untuk menyimpan logistik Pemilu 2024, pihaknya juga menyediakan fasilitas penunjang agar bisa mengamankan logistik yang ada.

Seperti memasang CCTV di gudang penyimpanan logistik Pemilu 2024.

Ia menyebut pemasangan CCTV itu sangat berguna untuk antisipasi jika terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.

"Tidak kalah pentingnya adalah kami juga berkolaborasi dengan pihak kepolisian untuk mengamankan logistik yang ada," jelasnya.

Agar pengamanan terhadap logistik Pemilu di Kabupaten Mesuji bisa lebih maksimal.

Ditambahkan Acing jika logistik Pemilu yang dikirimkan sendiri berupaya kotak dan bilik saat pencoblosan.

"Logistik kotak dan bilik itu dikirimkan secara seluruh tidak bertahap," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id /M Rangga Yusuf)