Hanura Lampung Bakal Dor to Dor Perjuangkan Ganjar hingga Pelosok Desa

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Jelang Pilpres 2024, Partai Hati Nurani Rakyat ( Hanura ) Lampung mengaku akan berjuang sekuat tenaga untuk kemenangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.

Hal itu dikatakan langsung oleh Wakil Ketua DPD Partai Hanura Lampung, Nazaruddin pada, Jumat (3/11/2023).

Baca juga: PDIP, PPP, Perindo dan Hanura Bahas Strategi Kemenangan Ganjar-Mahfud di Lampung

Baca juga: PDIP Resmi Tunjuk Edward Syah Pernong Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar-Mahfud di Lampung

Menurutnya, pasca ketua umum Hanura, Oesman Sapta Odang menetapkan dukungan kepada Ganjar Pranowo dan Mahfud MD, maka Hanura daerah siap berjuang sekuat tenaga.

"Pasca keputusan Hanura mendukung Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024 mendatang, tentu kami di daerah siap berjuang, bahkan dalam waktu dekat kami akan Dor To Dor dari pintu ke pintu untuk menyampaikan program Ganjar-Mahfud ke depan," kata Nazaruddin.

Ia berharap, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menang telak di Provinsi Lampung.

"Mudah-mudahan dengan berbagai program dan ketua pemenangannya juga merupakan tokoh di Lampung, Kamis optimis mas Ganjar Pranowo menang di bumi rua jurai ini," ujarnya.

Disinggung terkait langkahnya di Pemilu 2024, Nazaruddin mengaku akan maju di Pileg untuk DPRD Provinsi Lampung.

"Insyaallah saya akan maju di dalam kontestasi politik 2024, rencananya saya akan maju sebagai calon legislatif DPRD Provinsi Lampung dari Dapil l yang meliputi wilayah kota Bandar Lampung," jelasnya.

Terkait target, Nazaruddin optimis raih 25 ribu suara di Bandar Lampung pada Pemilu 2024.

Ia mengaku percaya diri masyarakat Lampung terutama Bandar Lampung memilih Hanura di Pemilu 2024.

"Sesuai nama Hanura merupakan hati nurani rakyat, jadi suara hanura merupakan suara rakyat, kami optimis bisa meraih kursi di Pemilu 2024," ucapnya.

Disinggung terkait anggaran yang disiapkan, Nazaruddin mengaku tidak mempersiapkan anggaran lantaran ia tidak akan menggunakan money politik untuk meraih suara.

"Sebagaimana pesan ketua umum Hanura seluruh kader tidak diperbolehkan menggunakan politik praktis, kami tidak mau membeli suara tapi kami siap berjuang untuk masyarakat.

"Bayangkan saja jika ada caleg yang mendapat suara dari hasil beli ya dia tidak ada beban untuk menjadi wakil rakyat, tapi kalau jadi karena masyarakat saya yakin ketika duduk tentu akan berjuang untuk masyarakat, jadi masyarakat jangan mau dibodoh-bodohi," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama)