Strategi KPU Lampung Tingkatkan Partisipasi Pemilih di Pemilu 2024

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Jelang Pemilu 2024, KPU Lampung targetkan 80 persen partisipasi pemilih.

Komisioner KPU Lampung Bidang Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat Antoniyus mengatakan telah menyiapkan beberapa langkah untuk mewujudkan target tersebut.

Baca juga: KPU Kota Bandar Lampung Terima Logistik Tahap Pertama Pemilu 2024

Baca juga: Berita Terbaru Tribun Lampung

"Peningkatan partisipasi masyarakat dilakukan melalui sosialisasi dan pendidikan pemilih melalui strategi konvensional maupun digital yang terus kami gencarkan," kata Antoniyus, Rabu (8/11/2023).

Selain itu lanjutnya, KPU Lampung mengadakan sosialisasi pendidikan pemilih (Sosdiklih) melalui pertemuan tatap muka untuk berbagai segmen pemilih, termasuk kelompok muda, perempuan, pemilih pemula, dan disabilitas.

"Pertemuan langsung itu menyasar ke berbagai segmen pemilih, seperti kelompok muda, perempuan, pemilih pemula, disabilitas dan lain-lain," Ucapnya.

"Selain itu juga, KPU Lampung memfokuskan upaya di daerah-daerah tertinggal, terluar, rawan bencana, dan rawan pelanggaran pemilu," sambung dia.

Lebih lanjut Antoniyus menjelaskan, publikasi atau sosialisasi dengan berbagai alat peraga telah dipasang di tempat keramaian, mulai dari mall, kantor pemerintah, pelabuhan, KAI, terminal dan lainnya.

"Selain itu kami juga melakukan, sosialisasi dengan metode konvensional yaitu mendatangkan atau menemui berbagai segmen pemilih sperti kelompok muda, perempuan, pemula, disabilitas, dan lainnya," tuturnya.

"KPU juga menyasar basis pemilih di daerah-daerah tertinggal atau terluar, daerah rawan bencana, dan daerah potensi pelanggaran pemilu," tambahnya.

Di samping itu pihaknya juga telah sosialisasi lewat digital dilakukan dgn pemanfaatan IT atau media sosial, terlebih pemilih Pemilu 2024 didominasi anak-anak muda yang menggandrungi medos.

"KPU memproduksi konten-konten yang kreatif dan menarik yang diminati kelompok ini. Kami juga menggandeng para influencer sebagai agen demokrasi," ucapnya.

Ia berharap partisipasi pemilih 2024 sesuai dengan target.

"Harapan kami pemilih 2024 meningkat dari sebelum-sebelumnya," pungkas dia.

(Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama)