Pembangunan Pasar Tematik di Lampung Barat Telan Anggaran hingga Rp 70 M

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - Pembangunan pasar tematik yang direncanakan akan dilakukan di Kecamatan Lumbok Seminung, Lampung Barat, Lampung mendapat anggaran senilai Rp 70 miliar.

Anggaran pembangunan pasar tematik Lumbok Seminung Lampung Barat itu bersumber dari dana Kementerian Perdagangan Republik Indonesia (RI).

Baca juga: Polres Lampung Barat Ingatkan Bahaya Narkoba dan Safety Riding Saat Police Go to School

Baca juga: Dukung Penurunan Stunting, IGTKI dan PKG Lampung Barat Gelar Kegiatan Melukis untuk Anak

Pj Bupati Lampung Barat Nukman mengatakan, pasar tematik tersebut menjadi salah satu pembangunan yang mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Karena untuk tahun 2024 dari 519 kabupaten/kota di Indonesia hanya dua kabupaten yang memperoleh alokasi dana,” ujar dia, Jumat (10/11/2023).

“Yakni di antaranya Kabupaten Lampung Barat Provinsi Lampung dan Kabupaten Pasuruan Provinsi Jawa timur," sambungnya.

Sebagai informasi, sebelumnya Nukman bersama Kadis Koperindag Pemkab Lampung Barat Tri Umaryani telah bertolak ke kantor Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Kamis (09/11/2023).

Pihaknya saat itu melakukan pemaparan final terkait rencana alokasi anggaran dana alokasi khusus Pasar Tematik Wisata di Lumbok Seminung Lampung Barat.

Dalam pemaparan tersebut dihadiri oleh beberapa lintas Kementerian KL seperti Bappenas, Kementrian Perdagangan dan Kemendagri.

Dalam momen itu juga, orang nomor satu di Lampung Barat itu menyampaikan rasa syukurnya terkait rencana pembangunan Pasar Tematik.

Menurutnya, pemerintah pusat sangat mengapresiasi konsep pengembangan pasar wisata yang dipaparkan oleh dirinya. 

"Pasar Tematik ini nantinya akan menggabungkan tiga elemen utama yaitu belanja, wisata dan budaya," kata dia.

Nukman berharap pengembangan pasar tematik wisata yang direncanakan ini ke depannya akan dibangun di kawasan wisata Lumbok Seminung resort.

"Dengan harapan dapat meningkatkan daya tarik wisata Lampung barat sehingga meningkatkan kunjungan wisatawan,” harapnya.

“Selain itu menjadi sarana promosi pemasaran UMKM, penyediaan lapangan kerja yang membuat pertumbuhan ekonomi membaik,” terusnya.

Pembangunan Pasar Tematik ini juga tentunya dapat menarik investasi peningkatkan infrastruktur dan pelestarian budaya serta lingkungan.