Berita Lampung
Pria yang Bentak Anak Andika Kangen Band Ternyata ASN
Polresta Bandar Lampung telah menerima laporan Andika Kangen Band terkait anaknya yang dibentak orang tua siswa.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pria yang memarahi anak Andika Kangen Band ternyata berprofesi sebagai aparatur sipil negara (ASN).
Polresta Bandar Lampung telah menerima laporan Andika Kangen Band terkait anaknya yang dibentak orang tua siswa.
Kanit Ranmor Satreskim Polresta Bandar Lampung Iptu Ahmad Saidi mengatakan, pihaknya telah menerima laporan dari pria bernama asli Mahesa Andika Setiawan itu.
"Andika Kangen Band datang ke kantor polisi dan melaporkan kejadian anaknya dibentak orang dan sudah membuat laporan ke SPKT," kata Saidi saat diwawancarai di depan ruang kerjanya, Selasa (14/11/2023).
Pihaknya telah menerima laporan tersebut dan akan segera dilakukan penyelidikan.
"Lalu naik ke meja Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung untuk disposisi kepada Unit PPA," tambahnya.
Ia menambahkan, terlapor merupakan seorang aparatur sipil negara (ASN).
Andika Kangen Band melaporkan orang tua siswa ke Mapolresta Bandar Lampung.
Pemilik nama asli Mahesa Andika Setiawan ini mengatakan, orang tua siswa berinisial Af itu dilaporkan karena membentak MWB, anaknya.
Adapun laporan tersebut bernomor LP/B/1657/x1/2023/SPKT/Polresta Bandar Lampung/Polda Lampung.
"Jadi anak saya itu dibentak oleh orang tua siswa pada Sabtu (11/11/2023) pukul 09.00 WIB," kata Andika kepada Tribunlampung.co.id, Selasa (14/11/2023).
Andika mengaku mendapatkan laporan anaknya dimarahi oleh Af dari asisten rumah tangga (ART).
"Anak saya dimarahi dengan kata-kata yang tidak pantas," ucapnya.
Peristiwa bermula saat ada kegiatan peringatan Hari Pahlawan di sekolah.
Dalam kegiatan pada Hari Pahlawan itu, MWB menari bersama, ARO, anak Af.
Saat itu ARO membawa mainan kartu pokemon ke sekolah.
MWB mengambil kartu pokemon tersebut hingga ARO menangis.
Lalu Af datang untuk mencari MWB.
"Anak saya dibentak oleh orang tua tersebut. guru juga takut dan tidak berani melawan karena kerasnya bentakan orang tua siswa tersebut," kata Andika.
Pasca kejadian, kata Andika, anaknya mengalami trauma hingga tidak mau makan.
"Anak saya mengalami sakit panas dan dirawat di rumah sakit,” jelas Andika.
Atas kejadian tersebut, ia melaporkan Af ke Mapolresta Bandar Lampung.
"Saya tidak terima anak saya dibentak hingga dimarahin. Sekarang diopname dan sangat shock berat," imbuhnya.
"Saya tidak pernah membawa titel saya sebagai artis. Saya ini hanya orang biasa," kata Andika.
(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)
Ekonomi Lampung pada Kuartal II Tumbuh 5,09 Persen |
![]() |
---|
Pemprov Lampung Kecam Pengibaran Bendera One Piece |
![]() |
---|
Anggota DPRD Lampung Sebut Pengibaran Bendera One Piece Mencederai Nasionalisme |
![]() |
---|
DKPP Tolak Aduan Dugaan Pelanggaran Kode Etik Anggota Bawaslu Lampung Timur |
![]() |
---|
Jelang Musda Golkar Lampung Akhir Bulan Ini, Sejumlah Nama Tokoh Masuk Bursa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.