Pemilu 2024

KPU dan Bawaslu Lampung Barat Diminta Bijak Gunakan Anggaran

Kepala Bakesbangpol Lampung Barat Burlianto Eka Putra mengatakan, saat ini pihaknya hanya menunggu KPU dan Bawaslu untuk mengajukan permohonan pengaju

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra
Kepala Bakesbangpol Lampung Barat Burlianto Eka Putra. 

“Setelah terkumpul semua persyaratan tersebut barulah dilakukan penandatanganan berita acara serah terima dana hibah,” sebutnya.

“Lalu selanjutnya pemerintah daerah baru melakukan pencairan dana hibah Pilkada itu ke KPU dan Bawaslu,” sambungnya.

Burlianto mengungkapkan, sampai saat ini dari KPU maupun Bawaslu Lampung Barat belum ada yang mengajukan permohonan pencairan dana hibah tersebut.

Namun pihaknya sudah memberi pesan ke kedua pihak tersebut untuk segera melakukan pengajuan permohonan pencairan secepatnya.

“Tentunya kami terus berupaya agar pencairan dilakukan sebelum 14 hari lebih cepat setelah tanda tangan NPHD dilaksanakan lebih,” ungkapnya.

“Kita juga terus berkoordinasi dengan pihak KPU dan Bawaslu. Mereka juga saat ini sedang mempersiapkan semuanya,” tambahnya.

Masih kata Burlianto, nantinya pencairan dana hibah Pilkada ini akan dilakukan selama dua tahap.

“Untuk melakukan pencairan dana hibah tahap kedua, mereka harus melakukan permohonan pengajuan kembali dengan melampirkan persyarakat seperti sebelumnya,” kata dia.

“Tahap kedua nanti akan dilakukan sama seperti tahal pertama terkait pengajuannya. Tapi NPHD itu sudah mencakup pencairan tahap satu dan tahap dua,” pungkasnya.

Sebelumnya, KPU Lampung Barat menyebut anggaran Pilkada untuk Lampung Barat tahun 2024 mengalami penurunan dari 2019.

Diketahui, KPU Lampung Barat telah meneken Nota Perjanjian Hibah Daerah (NPHD) serentak di Hotel Novotel, Bandar Lampung, Jumat (10/11/2023) malam.

Ketua KPU Lampung Barat Arip Sah mengatakan, anggaran Pilkada untuk Lampung Barat berkisar di angka Rp 400 juta.

“Total saat ini anggaran Pilkada untuk Lampung Barat senilai Rp 22,4 miliar dari sebelumnya Rp 22,96 miliar,” ujar dia, Sabtu (11/11/2023).

“Karena kemaren tim perencanaan anggaran daerah itu melakukan koordinasi dan penyesuaian se-Lampung,” sambungnya.

Sehingga dari kegiatan tersebut, diketahui bahwasannya anggaran Pilkada untuk Lampung Barat mengalami penurunan.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved