Berita Terkini Artis

Rieke Diah Pitaloka Bangga Serahkan 20 Karya Hak Intelektual ke ANRI

Rieke Diah Pitaloka bangga usai menyerahkan 20 karya hak intelektualnya ke Arsip Nasional Republik Indonesia pada Senin (8/1/2024).

Editor: Reny Fitriani
Tribunnews.com/Fauzi Alamsyah
Momen Rieke Diah Pitaloka saat menerima penghargaan usai menyerahkan 20 karya hak intelektualnya di Gedung Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Senin (8/1/202). 

Tribunlampung.co.id, Jakarta - Rieke Diah Pitaloka bangga usai menyerahkan 20 karya hak intelektualnya ke Arsip Nasional Republik Indonesia atau ANRI pada Senin (8/1/2024).

Rieke Diah Pitaloka yang jugaDuta ANRI ini menjadi orang ke-133 di Indonesia yang menyerahkan karya hak intelektualnya di lembaga tersebut.

Baca juga: Pinkan Mambo Berantem Gegara Arya Khan Sebut Sayangnya Cuma Settingan

Baca juga: 12 Rating Drama Korea Terbaru Januari 2024, Marry My Husband Terus Melesat

Diketahui karya tersebut merupakan hasil risetnya sejak 2013 silam.

“Hasil riset saya sejak tahun 2013 atas arsip yang juga sangat banyak, namanya Arsip Kebijakan Pola Pembangunan Nasional Semesta Berencana yang terdiri dari 17 jilid, 8 buku, 1.945 paragraf,” kata Rieke dalam acara Penyerahan Arsip Statis di Gedung ANRI, Jakarta Selatan, Senin (8/1/2024) dikutip dari Tribunnews.com.

"Hari ini, 8 Januari 2023, saya adalah orang ke-133 di Indonesia yang menyerahkan arsip personal kepada ANRI,” terusnya.

Pemeran Oneng dalam sitkom Bajaj Bajuri ini menilai hasil dari disertasinya itu dapat memberikan kontribusi bagi Indonesia dengan temuan baru di pemerintahan untuk otonomi daerah.

"Dari situ saya kembangkan lagi, kemudian menghasilkan beberapa temuan baru tentang sistem pemerintahan untuk memperkuat otonomi daerah," paparnya.

Adapun temuan-temuan tersebut seperti Sistem Pemerintahan Desa Berbasis Data Presisi, Sistem Pemerintahan Kabupaten dan Kota Berbasis Data Presisi, serta Sistem Pemerintahan Provinsi Berbasis Data Presisi.

 Dengan menyerahkan hak intelektualnya diharapkan mampu memberikan kontribusi lebih bagi negara.

Kemudian Pelaksana tugas (Plt) ANRI, Imam Gunarto, ikut memberikan apresiasinya kepada Rieke Diah Pitaloka.

"Saya saksi hidup, banyak sekali apa yang sudah dilakukan oleh beliau, Ibu Rieke sebagai Duta Arsip itu tanpa bayaran. Tetapi karena beliau cinta yang sangat tulus kepada kearsipan, maka apa yang dimiliki diberikan. Ini arsipnya diberikan ke ANRI karena jatuh cinta," tandas Imam.

Masih Ingin Kuliah Lagi

Rieke Diah Pitaloka masih punya keinginan untuk melanjutkan pendidikan usai menyabet gelar doktor. 

Rieke Diah Pitaloka masih ingin kuliah karena bisa memberinya kebahagiaan. 

Hal inilah yang menjadi keputusan bagi Rieke Diah Pitaloka memilih untuk melanjutkan pendidikan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved