Berita Terkini Artis

Reaksi Saipul Jamil Diusulkan Jadi Duta Narkoba oleh Sahabat

Reaksi penyanyi Saipul Jamil diusulkan sebagai duta narkoba oleh sang sahabat, Gus Rofi'i.

Editor: Reny Fitriani
Tribunnews.com
Ilustrasi - Reaksi Saipul Jamil Diusulkan Jadi Duta Narkoba oleh Sahabat. 

Atas perbuatannya tersebut, tiga polisi tersebut dibebastugaskan dan menjalani sidang.

Hal tersebut disampaikan oleh Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Syahduddi.

Kasus penangkapan penyanyi dangdut Saipul Jamil dan asistennya bernama Steven masih kontroversial di masyarakat karena dianggap tidak manusiawi dan merendahkan martabat seseorang.

Apalagi dalam video penangkapan yang viral di media sosial, mempertontonkan tindakan kekerasan serta intimidasi polisi dengan menggunakan kata-kata kasar.

Selain itu pada saat penangkapan, orang-orang yang mengaku sebagai polisi itu juga tidak mengenakan atribut dan pengenal sama sekali.

Terkait hal tersebut, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Syahduddi mengungkap fakta baru bahwa dalam video tersebut, tidak hanya aparat kepolisian yang bertindak.

Melainkan, ada dua orang warga sipil yang turut melakukan penangkapan dengan cara memukul dan melontari asisten Saipul Jamil dengan kata-kata kasar. 

Dua orang masyarakat sipil itu kini sudah diamankan Polsek Tanjung Duren, Jakarta Barat.

Kendati demikian, Syahduddi menyampaikan bahwa ia juga mengamankan tiga anggota kepolisian yang terlibat dalam penangkapan tersebut.

Ketiganya kata Syahduddi telah terbukti melanggar Standar Operasional Prosedur (SOP) penangkapan.

Tiga orang aparat kepolisian itu adalah Iptu H, Iptu ZM dan Iptu AW.

"Hasil pemeriksaan bahwa memang terbukti ketiga anggota tersebut melakukan pelanggaran prosedur," kata Syahduddi dalam konferensi pers di Mapolres Jakarta Barat, Jumat (12/1/2024).

Syahduddi memandang bahwa ketiganya telah membiarkan masyarakat melakukan kekerasan terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba.

Selain itu kata dia tidak memberikan keyakinan dan kepastian kepada pelaku bahwa yang bersangkutan adalah polisi. 

"Meskipun anggota tersebut sudah mengatakan kami polisi dan menunjukkan tanda lencana kepolisian anggota polisi, namun itu belum cukup untuk meyakinkan tersangka untuk mematuhi perintah petugas untuk berhenti," katanya.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved