Kerugian akibat Terbakarnya Truk di Tol Bakter Lampung Selatan Mencapai Rp 400 Juta

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Kerugian akibat terbakarnya truk di rest area tol Kalianda Km 20, Kecamatan Kalianda, Lampung Selatan, mencapai Rp 400 juta.

Kanit Laka Polres Lampung Selatan Iptu Nixson Wilson Wariki mengatakan, kerugian materil berupa satu unit  truk Fuso BE 8584 CC warna hijau milik CV Sinar Indah.

"Kerugian ditaksir sebesar Rp 400 juta," katanya.

Wariki menjelaskan kronologi terbakarnya truk tersebut.

"Saat itu kendaraan yang dikemudikan Aldi masuk dari gerbang Tol Bakauheni Selatan akan menuju ke gudang di Tembesu, Telukbetung, Bandar Lampung, sekira pukul 06.40 WIB," katanya.

"Kemudian truk tersebut masuk ke dalam rest area Km 20 A untuk mengisi saldo e-toll dan sang sopir pergi ke kamar mandi untuk buang air kecil," sambungnya.

Setelah selesai buang air kecil, sopir menuju kendaraannya.

Namun, saat itu kernet truk melihat ada api.

"Menurut keterangan kerenet, terlihat sumber api dari bagian depan mobil. Lalu, api langsung menyambar ke bagian depan mobil. Kemudian api langsung membesar dan membakar bagian depan mobil," katanya.

"Dibantu warga dan sopir-sopir yang ada di dekat lokasi kejadian, mereka berusaha memadamkan api pada mobil yang terbakar dengan menggunakan APAR kecil yang ada di dalam mobil," sambungnya.

Lalu, sekira pukul 07.47 WIB mobil pemadam kebakaran dan penyelamatan Lampung Selatan tiba di lokasi dan langsung memadamkan api.

Sekira pukul 07.58 WIB api dapat dipadamkan.

Lokasi kebakaran dipasang garis polisi (police line) guna penyelidikan lebih lanjut.

Sopir truk bernama Aldi Restu Surandalu (26), warga Dusun Totoharjo II, Desa Jati Baru, Kecamatan Tanjung Bintang, Lampung Selatan.

(Tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus)