Berita Terkini Artis

Banding Ditolak, Virgoun Tetap Harus Beri Nafkah Iddah Rp 75 Juta ke Inara Rusli

Banding ditolak, Virgoun tetap harus memberikan nafkah iddah sebesar Rp 75 juta dan mut’ah Rp 60 juta kepada Inara Rusli.

Editor: taryono
Tribunlampung.co.id
Banding ditolak, Virgoun tetap harus memberikan nafkah iddah sebesar Rp 75 juta dan mut’ah Rp 60 juta kepada Inara Rusli. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta – Penyanyi Virgoun tetap harus memberikan nafkah iddah sebesar Rp 75 juta dan mut’ah Rp 60 juta kepada Inara Rusli.

Hal ini lantaran banding Virgoun atas putusan cerai dengan Inara Rusli ditolak oleh  Pengadilan Tinggi Agama Jakarta.

Baca juga: Angger Dimas Dilarang Polisi Bertemu Pembunuh Anaknya

Penolakan banding Virgoun tersebut dapat dilihat dari dokumen hasil putusan di Pengadilan Tinggi Agama Jakarta.

Dokumen tersebut diperlihatkan oleh kuasa hukum Inara Rusli kepada rekan media.

"Menguatkan Putusan Pengadilan Agama Jakarta Barat Nomor 1622/Pdt.G/2023/PA.JB, tanggal 10 November 2023 Masehi

bertepatan dengan tanggal 26 Rabi'ulakhir 1445 Hijriah, dengan memperbaiki amar putusan," bunyi amar putusan Pengadilan Tinggi Agama Jakarta.

Pengadilan Tinggi Agama Jakarta menyatakan tidak ada yang salah dari putusan cerai Inara Rusli dan Virgoun yang telah diputuskan oleh Pengadilan Agama Jakarta Barat.

"Berdasarkan apa yang telah dipertimbangkan dan diputuskan oleh Pengadilan Agama Jakarta Barat, ditambah dengan pertimbangan-pertimbangan di atas, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama Jakarta

berpendapat bahwa putusan Pengadilan Agama Jakarta Barat nomor 1622/Pdt.G/2023/PA.JB sudah tepat dan benar. Oleh karenanya, harus dikuatkan dengan memperbaiki amar putusan," jelas Majelis Hakim dalam amar putusan tersebut.

Penolakan banding tersebut membuat Virgoun tetap harus memberikan nafkah iddah sebesar Rp 75 juta dan mut’ah Rp 60 juta kepada Inara Rusli.

Hak asuh ketiga anaknya tetap jatuh ke tangan Inara Rusli dengan syarat tetap memberikan akses kepada Virgoun.

"Memerintahkan Penggugat Konvensi untuk memberi akses, peluang, dan kesempatan kepada Tergugat Konvensi untuk bertemu, berkomunikasi, bermain atau mengajak jalan-jalan ketiga anak," bunyinya.

Vokalis Last Child ini juga harus memberikan biaya pengassuhan dan pendidikan untuk ketiga anaknya Rp 15 juta per bulan.

Dan untuk nafkah ketiga anaknya masing-masing Rp 10 juta per bulan.

"Terhitung sejak putusan ini berkekuatan hukum tetap (in kracht van gewiijsde) hingga anak tersebut dewasa atau berusia 21 tahun," tulis di amar putusan.

Selain itu, dalam amar putusan tersebut juga menetapkan harta bersama yang berupa rumah di kawasan Kalideres, Jakarta Barat, monil, dan 50 persen dari pendapatan bersih royalty yang diperoleh Tergugat Konvensi sebagai pencipta lagu.

Lagu-lagu itu di antaranya Surat Cinta Untuk Starla, Bukti, dan Selamat dari PT Digital Rantai Maya sebagai publisher.

Inara Rusli harus membagi setengah dari harta berupa mobil dan rumah ke Virgoun.

Virgoun pun harus membagi dan menyerahkan setengah royalty pendapatan bersih kepada Inara.

"Memerintahkan Tergugat Konvensi untuk membagi dan menyerahkan 1⁄2 (satu perdua) bagian dari objek yang tersebut pada amar angka 7.3 (50 persen dari pendapatan bersih royalti yang diperoleh Tergugat Konvensi

sebagai pencipta lagu; Surat Cinta untuk Starla, Bukti dan Selamat dari P.T. Digital Rantai Maya sebagai publisher) di atas kepada Penggugat Konvensi yang menjadi haknya," tertulis pada amar putusan.

Eva Manurung Nilai Inara Rusli Terlalu Banyak Nuntut ke Virgoun

Inara Rusli terancam masuk penjara atas laporan mantan suaminya, Virgoun.

Laporan terkait akses ilegal yang diduga dilakukan Inara Rusli terhadap Virgoun.

Menyikapi kasus yang menimpa Inara Rusli, Eva Manurung buka suara

Eva Manurung bilang jika Inara Rusli terlalu banyak menuntut.

Eva Manurung juga menyoroti Inara Rusli yang menuntut royalti lagu kepada Virgoun.

"Kemungkinan, ibunya anak-anak ini terlalu banyak menuntut," kata Eva Manurung dikutip dari tayangan Rumpi pada Sabtu (27/1/2024).

"Ibunya anak-anak itu menuntut royalti dari lagu. Dari mana itu jalannya kayak begitu?" tambahnya.

Eva Manurung mengaku tidak mengerti tujuan Inara Rusli mengugat mantan suaminya, Virgoun atas royalti lagu.

Apalagi dia beralasan gugatan tersebut karena Virgoun menjadikannya dan anak-anak sebagai inspirasi penciptaan lagu.

"Aku enggak ngerti. Coba tanya penyanyi-penyanyi dunia yang punya kasus perceraian, ada enggak bisa ngeklaim bahwasanya lagu itu bisa diklaim jadi royalti karena cuma berdasarkan inspirasi?" tuturnya lagi.

Lebih lanjut, ibu dua anak ini menilai Inara Rusli tidak pantas untuk meminta royalti pada Virgoun.

Sebab, dia tidak memberikan sumbangan lirik maupun nada dalam lagu-lagu mantan suaminya.

"Kalau hanya sekadar inspirasi doang bisa terus nuntut, jadi kebanyakan tuntutan."

"Nuntut ini, nuntut ini. Akhirnya yang di sana, lu mau tuntut, gue juga tuntut," kata Eva Manurung.

Inara Nangis Terancam Dipenjarakan Virgoun

Sebelumnya, Inara Rusli menangis karena terancam dipenjarakan oleh mantan suaminya, Virgoun. 

Musisi Virgoun diketahui melaporkan Inara Rusli ke Polda Metro Jaya atas akses ilegal data pribadi.

Hal tersebut membuat Inara Rusli merasa sangat kecewa karena Virgoun tetap ingin memenjarakannya.

"Saya sih kenapa ya, nggak tau dia seperti ini, seharusnya dia sebagai bapak bijak dan dia juga harusnya tau bahwa bagaimanapun aku ini ibunya anak-anak," kata Inara Rusli sembari menangis.

"Perbuatan mulia dan bisa diuji bukan melakukan suatu contoh tidak baik untuk anak-anak, apalagi membuat kesulitan untuk ibunya," imbuh dia. 

Pada kesempatan itu, ibunda Starla juga mengungkapkan rasa kecewanya terhadap nilai nafkah yang diberi Virgoun jauh dari permintaan yang telah ditetapkan.

Ia pun merasa bingung untuk memenuhi kebutuhan anak-anaknya jika tak bekerja.

"Nafkahnya saja sudah turun di putusan pengadilan berapa yang ditransfer berapa, nggak usah deh yang transfer sesuai putusan pengadilan," ucapnya. 

"Yang bener-bener secara fakta saja deh 75 di transfer 20 sisanya kalau bukan saya nggak kerja gimana," ujar Inara Rusli.

Demi memenuhi kebutuhan sang anak, Inara pun rela untuk menjadi tulang punggung dan membuka cadarnya.

"Tulang punggung harus mendapatkan penghasilan, masih pakai cadar ibu rumah tangga, aku harus pikirin bayar tagihan yang berjalan,"

"Padahal kita udah duduk bareng aku tanya di orang-orang semuanya dia, semuanya untuk dirinya," ujar Inara Rusli.

Inara dibuat bingung dengan keinginan pihak Virgoun yang tak ingin mencabut laporan terhadapnya.

"Sekarang saya harus menjalankan usaha saya, saya nggak tau dia dan orang-orang disekelilingnya maunya apa,"

"Cuma saya, saya yakin netizen sama orang-orang terutama ibu-ibu yg ada di Indonesia pasti tau bahwa masalah ini benar-benar untuk mempertahankan kebenaran," sambungnya.

Inara juga menyinggung ada orang-orang yang mempersulit dirinya bisa berdamai dengan Virgoun.

"Nggak nyangka orang-orang yang aku kenal selama ini aku harap menengahi kita, telah menutupi, bukankah itu bagian dari persekongkolan terhadap tindak kejahatan," ucap Inara Rusli.

"Di mana hati nurani kalian? Apa sih mau kalian sampai segitunya kalian sampe nggak mau memediasi suami istri sedang bertikai," lanjutnya.

Inara pun curiga jika ayah anak-anaknya memang ingin memanjarakannya.

"Sampai masalahnya berlarut-larut segini lamanya, hubungan sama bapaknya gimana masih belum cukup juga masih mau memenjarakan ibunya."

"Coba tanyakan kepada kalian, itu," pungkasnya.

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Putri Salamah )

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved