Video Tamara Tyasmara Asyik Karaoke di 40 Hari Kepergian Dante Tuai Sorotan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta – Tamara Tyasmara kembali disorot usai videonya yang asik karaokean dan berjoget tersebar di media social.

Aksi Tamara Tyasmara itu diketahui terjadi di 40 hari kepergian sang anak, Dante.

Hal ini disebarkan oleh keluarga tersangka Yudha Afandi.

Pihak Yudha Afandi membagikan video yang diunggah Tamara Tyasmara di second account Instagram miliknya.

Dalam video di TikTok @justicefordantekhalif, Tamara terlihat asyik berjoget dengan mengenakan crop top cokelat dan celana Panjang hitam.

Ia terlihat asyik bernyanyi dan berjoget mengikuti iringan music DJ.

"Oh ternyata punya second account dan begini bentuknya, tapi di real accountnya beda," tulis akun tersebut.

Keluarga Yudha nampak tak terima lantaran dijadikan tersangka sementara Tamara terlihat bahagia.

"Yang katanya ngga seneng karna keluarga saya nyinyir... hmm.. logikanya ada ngga sih yg mau abangnya dituduh pembunuh!!! NGGA ADALAH YANG TERIMA, mau netizen bahkan bentuk manusia manapun kita keluarga

tidak akan ada yang terima!!! Kita akan tetap berusaha dan membuktikan bahwa itu semuanya adalah fitnah!! Padahal mbanya pasti tau abang saya tidak melakukan itu," sambung keterangan unggahan tersebut.

Sebelumnya, Tamara mengunggah foto makam Dante yang dipenuhi bunga di Instagram.

Ia memperlihatkan wajah sedih mengingat anaknya seharusnya bisa menjalani ibadah puasa pertama.

Tamara Ngaku Sudah Ikhlas Tapi...

Tamara Tyasmara sudah berusaha ikhlas dengan kepergian anaknya Dante.

Namun Tamara Tyasmara masih kepikiran terus dengan almarhum putranya tersebut.

Kini Tamara Tyasmara berusaha memberanikan diri keluar rumah sesudah 40 hari meninggalnya Dante.

Selama ini Tamara Tyasmara keluar rumah untuk keperluan ke Polda Metro Jaya terkait perkara almarhum Dante, yang jadi korban pembunuhan.

Artis peran Tamara Tyasmara masih berusaha untuk ikhlas usai 40 hari  putranya meninggal. 

Meski diakui Tamara Tyasmara, dirinya masih sering kepikiran almarhum Dante meski berusaha untuk tidak meratapinya.

Ia mengaku kemarin malam untuk pertama kalinya berani keluar rumah selain pergi ke Polda Metro Jaya.

"Udah ikhlas sih ikhlas, tapi gimana ya kadang suka kepikiran. Baru nih semalam keluar rumah selama ini kan belum keluar rumah, keluar rumah cuma ke polda doang kalau ada pemeriksaan atau ada keperluan apa," jelas Tamara Tyasmara di TPU Jeruk Purut Jakarta Selatan, Minggu (10/3/2024).

Tamara mengatakan setelah 40 hari putranya meninggal, banyak yang menyarankan dirinya untuk bisa segera bangkit dan tidak terus menerus meratap.

"Semalem kan udah 40 hari baru temen aku ajak makan di luar, dia bilang 'ayo makan keluar, jangan di rumah terus. Kasian Dante juga sedih lihat mamahnya sedih di rumah terus' gitu," ujar Tamara.

"Kata pak Ustaz juga bilang jangan diratapi terus kasihan. Semalem cari hiburan gitulah, biar seneng tapi sampai sedih lagi," terusnya.

Sebagai bentuk dirinya masih berusaha mengikhlaskan kepergian sang putra, Tamara mengaku masih memakai selimut dan bantal guling milik Dante.

"Selimut dia kan masih aku pake sampai sekarang," ucapnya.

"Ya ada selimut, bantal, guling dante itu masih aku pakai tidur sampai sekarang," ungkap Tamara.

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Putri Salamah )