Kebakaran di Bandar Lampung

Kebakaran di Toko Kosmetik, Camat Imbau Masyarakat Waspada Instalasi Listrik

Camat Telukbetung Selatan Ichwan Adjie Wibowo mengimbau masyarakat waspada terutama terhadap instalasi listrik pasca kebakaran di Toko Kosmetik

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
Suasana pasca kebakaran di toko kosmetik Hana di depan kantor BNNP Lampung.  

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Camat Telukbetung Selatan Ichwan Adjie Wibowo mengimbau masyarakat waspada terutama terhadap instalasi listrik pasca kebakaran di Toko Kosmetik setempat.

"Colokan listrik yang tidak dimanfaatkan agar dilepas, terutama instalasi listrik agar dicek kembali sebelum meninggalkan rumah," terangnya saat dihubungi Tribun Lampung, Rabu (13/3/2024). 

Masyarakat diimbau agar lebih berhati-hati dan terus meningkatkan kewaspadaan. 

"Kalau penyebab kebakaran di toko kosmetik tersebut belum bisa dipastikan, akan tetapi kemungkinan karena korsleting listrik," kata Ichwan. 

Terutama ketika susana bulan puasa seperti sekarang dan saat ini cuacanya juga ekstrim. 

Kepada masyarakat muslim utamanya ketika mau beribadah salat tarawih.

Ketika meninggalkan rumah untuk dipastikan rumah dalam keadaan aman, termasuk kompor jangan lupa dimatikan.

Loncat Pakai Papan

Dua wanita karyawan Toko Kosmetik Hana, Widia Cahyani (24) dan Ida Ristianti (23) berhasil menyelamatkan diri dengan menggunakan papan saat kebakaran terjadi. 

Satpam BNNP Lampung Ramadan yang juga saksi mata kejadian kebakaran mengatakan, dua wanita di dalam toko kosmetik tersebut bersyukur selamat.

"Alhamdulillah dua orang di dalam toko kosmetik tersebut bisa melarikan diri saat api melahap sebagian toko kosmetik tersebut," ujarnya saat diwawancarai Tribun Lampung di depan lokasi kejadian toko kosmetik tersebut kebakaran, Rabu (13/3/2024). 

Dua orang perempuan di dalam toko kosmetik tersebut turun loncat menggunakan papan. 

Pihaknya kaget secara tiba-tiba api membakar gedung di depan tempatnya berjaga. 

Ia mengatakan, dugaan awalnya kebakaran toko kosmetik tersebut karena korsleting televisi hingga mengeluarkan api dan asap yang membesar. 

"Kejadian sekitar jam satu dini hari, dan bersyukur juga tidak ada korban jiwa," kata Ramadan.

Pihaknya menduga terbakarnya toko kosmetik itu dikarenakan elektronik yang panas hingga terbakar. 

Kemudian api membesar hingg ke ruangan salon atas.

Warga Berhamburan Lari

Warga Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Telukbetung Selatan, Kota Bandar Lampung, digegerkan dengan kebakaran di toko kosmetik Hana di depan kantor BNNP Lampung. 

Warga di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) berhamburan ke luar rumah saat toko kosmetik kosmetik tersebut kebakaranb, Rabu (13/3/2024) dini hari. 

Satpam kantor BNNP Lampung Ramadan mengatakan, masyarakat pada saat kejadian berhamburan ke luar rumah. 

"Masyarakat ke luar rumah tersebut sengaja melihat kebakaran di toko kosmetik Hana tersebut," ujarnya yang merupakan saksi mata kejadian Ramadan saat diwawancarai Tribun Lampung, Rabu (13/3/2024). 

Ia mengatakan, masyarakat semalam saat api berkobar ramai penduduk. 

Penduduk berhamburan ke luar rumah karena dari dalam toko kosmetik tersebut mengeluarkan asap.

Warga berlarian dan ada warga yang menelpon petugas Damkarmat dan alhamdulillah cepat dipadamkan api tersebut.

Kebakaran Dini Hari

Toko Kosmetik Hana di Jalan Laksamana Malahayati atau di depan kantor BNNP, Kelurahan Pesawahan, Kecamatan Telukbetung Selatan, Kota Bandar Lampung kebakaran, Rabu (13/3/2024) pukul 00.50 WIB dini hari. 

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung Anthony Irawan mengatakan, tim menerima informasi adanya kebakaran di Toko Kosmetik Hana dini hari dan langsung bergegas meluncur ke lokasi. 

Petugas menduga api yang melahap toko kosmetik tersebut karena korsleting listrik. 

"Kami menduga api tersebut berasal dari korsleting listrik," ujar Kadis Damkarmat Kota Bandar Lampung Anthony Irawan saat dihubungi Tribun Lampung, Rabu (13/3/2024). 

Ia menuturkan, tim telah menginterogasi Widia Cahyani (24), karyawan Toko Kosmetik Hana bahwa asap tiba-tiba muncul dari ruang tamu. 

"Jadi muncul asap dari ruang tamu secara tiba-tiba, lalu tidak lama kemudian api muncul secara perlahan," kata Anthony.

Kemudian api membakar seisi ruang tamu, dugaan sementara penyebab dari kebakaran tersebut karena korsleting listrik. 

"Karena api itu munculnya tiba-tiba, sehingga memicunya terjadi kebakaran," kata Anthony. 

Kebakaran api di gedung milik Sebastian (76) tersebut mencapai Rp 5 Juta. 

Korban jiwa dalam musibah kebakaran tersebut tidak ada.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved