Sempat Timbulkan Kemacetan, Material Longsor di Sukabumi Lampung Barat Berhasil Disingkirkan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Barat - BPBD Lampung Barat berhasil mengevakuasi material longsor di Turunan Kumon, Pekon Sukabumi, Kecamatan Batu Brak, Lampung Barat, Lampung.

Lokasi penghubung Kecamatan Batu Brak dan Suoh, Lampung Barat itu sebelumnya dihantam longsor dan pohon tumbang pada Jumat (24/5/2024) sekira pukul 19.00 WIB.

Kepala BPBD Lampung Barat, Padang Priyo Utomo mengatakan, pihaknya berhasil mengevakuasi material longsor setelah berjibaku selama berjam-jam di lokasi itu.

“Intensitas hujan yang tinggi pada siang hingga sore hari kemarin menyebabkan longsor di turunan kumon. Lalu lintas macet total,” ujarnya, Sabtu (25/5/2024).

“Kami baru bisa mengevakuasi material longsor itu pukul 23.32 WIB dengan dibantu alat berat oleh PT Tiga Oregon Putra (TOP),” terusnya.

Padang menceritakan, material longsor yang sempat menutupi badan jalan itu diperkirakan memiliki ketinggian 2 meter dan panjang 10 meter.

Selain membuat arus lalu lintas macet total, aliran listrik milik PLN juga terputus dikarenakan satu tiang listrik roboh dan dua tiang mengalami kemiringan.

Setelah menerima laporan bencana longsor itu, ungkap Padang, Pusdalops PB segera merespons dengan melakukan koordinasi dengan satgas setempat.

“Sebelum melakukan penanganan kejadian, tim melakukan persiapan peralatan yang dibutuhkan seperti chainsaw, golok, skop, cangkul dan lampu penerangan,” jelasnya.

“Selanjutnya Pusdalops PB mengerahkan Satgas BPBD untuk melakukan penanganan berupa upaya kedaruratan,” sambungnya.

Evakuasi pohon tumbang dan material longsor awalnya menggunakan peralatan cangkul, sekop, golok, chainsaw bersama aparat pekon beserta masyarakat sekitar.

Setelah itu pihaknya langsung berkoordinasi dengan pihak Dinas PUPR dan PT TOP untuk upaya selanjutnya yakni peminjaman alat berat.

“Kami juga berkoordinasi dengan pihak PLN untuk melakukan penanganan evakuasi tiang listrik atau kabel milik PLN yang terkena dampak,” tuturnya.

“PT TOP melakukan penanganan menggunakan alat berat berupa satu unit loader untuk pembersihan total material longsor,” tambahnya.

Saat ini, material longsor pada lokasi itu sudah berhasil dibersihkan dan dievakuasi sehingga arus lalu lintas kembali normal.