Lampung Jadi Tuan Rumah LKS SMK Tingkat Nasional XXXII pada Agustus 2024

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Provinsi Lampung akan menjadi tuan rumah Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) tingkat nasional XXXII tahun 2024 ini.

Kepala Bidang Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Provinsi Lampung, Zuraida Kherustika, mengatakan pelaksanaan ajang kompetensi bergengsi tingkat SMK ini akan dilaksanakan pada 20-23 Agustus 2024 mendatang.

"Allhamdulilah Lampung tahun ini jadi tuan rumah LKS SMK tingkat nasional akan dilaksanakan mulai  20 sampai 23 Agustus 2024," katanya kepada media di Bandar Lampung, Senin (3/6/2024).

Ia menjelaskan lomba kompetisi siswa tahunan antar siswa pada jenjang SMK ini akan dilaksanakan sesuai bidang keahlian yang diajarkan pada SMK peserta.

Nantinya, kata dia, Universitas Lampung akan menjadi tempat digelarnya rangkaian pembukaan LKS SMK tingkat nasional XXXII tahun 2024 tersebut.

Kemudian dilanjutkan dengan rangkaian lomba sesuai dengan bidangnya masing-masing di empat lokasi yang berbeda.

Ia menambahkan terkait dengan lokasi yang nanti akan digunakan sebagai lokasi lomba.  Antara lain kampus Politeknik Negeri Lampung, SMK Negeri 2 Bandar Lampung, SMK Negeri 4 Bandar Lampung, dan Hotel Horizon Lampung.

Diinformasikan terdapat 37 cabang perlombaan yang diadakan, namun Provinsi Lampung hanya mengikuti 26 cabang lomba yang ada.

Hal tersebut dikarenakan beberapa jurusan dalam cabang perlombaan tersebut yang belum tersedia di Lampung.  

"Karena ini baru selesai kemarin seleksi untuk tingkat provinsi, dari 37 cabang lomba kita hanya ikut 26 cabang karena ada beberapa jurusan di Provinsi Lampung nggak ada," ujarnya.

Meski demikian, pihaknya berharap siswa-siswi SMK di Lampung mampu menunjukkan yang terbaik untuk meraih gelar juara umum untuk Lampung.

Sementara itu mengenai teknis perlombaan, pihaknya mengatakan bila Lampung hanya menjadi tuan rumah dan menjamu tamu saja.

Selebihnya adalah kewenangan dari Kementerian Pendidikan RI.

"Kalau soal rangkaian teknis dan sebagainya itu langsung dari Kementerian Pendidikan RI, kami hanya menjamu tamu saja," katanya.

Kini pihaknya sembari membina siswa-siswi SMK yang telah dipilih menjadi generasi penerus selanjutnya. 

"Kami sedang membina yang generasi penerus selanjutnya, karena yang dulu sudah lulus sudah tidak bisa ikut lagi," katanya. (Tribunlampung.co.id/Agustina Suryati)