Jasa Raharja
Dirut Jasaraharja: Digitalisasi sebagai Instrumen Pendukung Kepatuhan Pajak Kendaraan Bermotor
Seiring dengan perkembangan zaman, digitalisasi telah menjadi salah satu faktor penting bagi eksistensi perusahaan.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Endra Zulkarnain
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Seiring dengan perkembangan zaman, digitalisasi telah menjadi salah satu faktor penting bagi eksistensi perusahaan.
Hal ini diungkapkan Direktur Utama Jasa Raharja Rivan A. Purwantono saat menjadi Keynote
speaker dalam acara Minds Konnect Indonesia dengan topik EIPP: Electronic Invoice Presentment & Payment.
Dalam acara yang diselenggarakan Neocom, perusahaan yang bergerak di bidang Teknologi Informasi dan Solusi Bisnis Korporat, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (26/6/2024).
Rivan menegaskan, dengan perkembangan teknologi yang semakin pesat, perusahaan dituntut untuk terus menyesuaikan diri dengan beralih ke sistem digital.
Hal ini juga telah diterapkan oleh Jasa Raharja sejak beberapa tahun lalu dalam berbagai aspek pelayanan kepada masyarakat.
“Baik dalam kaitan dengan penyerahan santunan korban kecelakaan lalu lintas, maupun sinkronisasi data kendaraan bermotor melalui IRSMS Korlantas Polri,” ujarnya.
Dalam hal pembayaran Iuran Wajib (IW) dari para operator dan Sumbangan Sumbangan Wajib
Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan (SWDKLLJ), Jasa Raharja juga telah menggunakan sistem digital.
Langkah ini membuat proses pelayanan menjadi lebih transparan, efektif, dan efisien.
Rivan menilai digitalisasi bukan hanya dalam proses bisnisnya, melainkan hingga pembayarannya. Salah satu contohnya, bagaimana digitalisasi terasa sangat bermanfaat bagi seorang wajib pajak.
Jika sebelumnya membayar pajak harus langsung datang ke Kantor Samsat, dengan digitalisasi, wajib pajak bisa membayar pajak melalui aplikasi yang bisa diakses hanya dari telepon genggam.
“Tentu lebih efektif dan efisien. Di sini peran kita harus mampu beradaptasi dan berusaha semaksimal mungkin memenuhi ekspektasi pelanggan dalam menghadirkan pelayanan yang mudah dan tetap memenuhi aspek keamanannya,” tambah Rivan.
Lebih lanjut Dirut Jasa Raharja menyampaikan bahwa saat ini pemerintah tengah merancang Sistem Pemerintah Berbasis Elektronik (SPBE) yang di dalamnya mencakup berbagai pelayanan publik.
Mulai dari layanan pendidikan, kesehatan, sosial, Kepolisian, Pembayaran Pajak dan layanan masyarakat lainnya.
“Dengan terus berkembangnya teknologi dan meningkatnya tuntutan efisiensi, serta kecepatan
dalam transaksi bisnis, digitalisasi menjadi standar baru dalam berbagai manajemen pelayanan modern,” ucap Rivan.
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/rls)
Jasa Raharja Gelar Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas di SMAN 17 Bandar Lampung |
![]() |
---|
Dirut Jasa Raharja Dampingi Wamenhub Sidak Kelaikan Bus Pariwisata di Prambanan Cegah Kecelakaan |
![]() |
---|
Dirut Jasa Raharja dan Wamen BUMN Besuk Korban Kecelakaan Tol Cipularang di Radjak Hospital Cikampek |
![]() |
---|
Dirut Jasa Raharja Pantau Arus Mudik Nataru Bersama Wamen BUMN dan Kakorlantas Polri |
![]() |
---|
Direktur Operasional Jasa Raharja Ikut dalam Pembukaan Posko Angkutan Nataru di Kemenhub |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.