Travel Lampung
Bukit Sakura Lampung Awalnya Hanya untuk Vila Pribadi
Bukit Sakura yang didirikan pada tahun 2017 ini, ternyata mulanya bukan untuk dijadikan tempat wisata.
Penulis: Putri Salamah | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung – Bukit Sakura sebagai salah satu tempat wisata terkenal di Bandar Lampung ini, ternyata awalnya dibangun hanya untuk kepentingan pribadi saja.
Pengelola Bukit Sakura Lampung, Jimmy membagikan ceritanya kepada Tribun Lampung.
Bukit Sakura yang didirikan pada tahun 2017 ini, ternyata mulanya bukan untuk dijadikan tempat wisata.
Sang owner, Irwan, S.Ik awalnya hanya ingin membangun villa untuk pribadi.
“Ini didirikan pada tahun 2016-2017. Tapi disahkan jadi tempat wisata itu 2018. Karena awal mulanya ini didirikan bukan untuk jadi tempat wisata. Cuma untuk jadi vila pribadi,” ungkap Jimmy.

Keputusan sang owner menjadikan sebagai tempat wisata ternyata karena ada dorongan dari warga sekitar.
Dikatakan Jimmy, jika warga ramai mengunjungi Bukit Sakura saat sedang dibangun untuk villa.
Warga sekitar ternyata menyambut baik dan menilai jika tempat tersebut sangat cocok dijadikan tempat wisata.
Terlebih pemandangan kota Bandar Lampung yang bisa terlihat jelas dari Bukit Sakura.
“Dan kenapa memilih jadi tempat wisata, karena waktu itu saat pembangunan, banyak warga sekitar yang naik ke sini. Karena di sini viewnya melihat Kota Bandar Lampung, kelihatan semua. Jadi banyak yang foto-foto tuh di era Instagram lagi booming,” ujarnya.
Setiap harinya, lanjut Jimmy, banyak masyarakat yang datang ke Bukit Sakura.
Owner pun akhirnya memutuskan utuk menjadikan Bukit Sakura sebagai tempat wisata.
“Dan warga sini menyarankan kepada owner untuk dijadikan tempat wisata. Jadi akhirnya owner putuskan untuk dijadikan tempat wisata,” cerita Jimmy yang sudah empat tahun menjadi pengelola Bukit Sakura.
Pada kesempatan itu, Jimmy juga menceritakan asal-usul nama Bukit Sakura.
Bukan karena pemilik suka dengan berbau Jepang.
Namun ternyata di sekitar lokasi pernah ada warga Jepang yang bermukim.
“Kalau secara singkatnya, kenapa dipilih nama Bukit Sakura, karena di sekeliling, gang-gang sini sudah dari zaman dulu namanya, Hiroshima, Nagasaki, Tokyo. Jadi kata warga sejarahnya dulu pernah ada warga Jepang tinggal di sini,” pungkasnya.
( Tribunlampung.co.id / Putri Salamah )
Rekomendasi Tempat Wisata di Pringsewu Lampung, Bukit Sion Dulu Bekas Tambang Kini Jadi Taman Indah |
![]() |
---|
Rekomendasi Tempat Wisata Alam di Lampung, Amandadi Riverside Punya Banyak Vila |
![]() |
---|
Kebun Raya ITERA Lampung Selatan Jadi Destinasi Eduwisata Sejak Hadir Taman Labirin |
![]() |
---|
Rute Menuju Dr Koffie x Sigerhorse, Tempat Ngopi Asyik Sambil Berkuda dan Memanah |
![]() |
---|
Dr Koffie x Sigerhorse Tawarkan Menu Kuliner Beragam Mulai dari Rp 6.000 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.