Berita Terkini Nasional
Rafli Pembunuh Bos Roti Bakar di Bali Tertangkap saat Mau Kabur ke Kampung Halaman
Pelaku pembunuhan ternyata orang baru di lingkungan korban tinggal di Perumahan Kori Nuansa Barat Blok III No 6, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali.
TRIBUNLAPUNG.CO.ID, Bali - Polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus pembunuhan bos roti bakar asal Purworejo, Jawa Tengah pada Minggu (23/2/2025) di Badung, Bali.
Pelaku pembunuhan ternyata orang baru di lingkungan korban tinggal di Perumahan Kori Nuansa Barat Blok III No 6, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali.
Diketahui pelaku bernama Moch Rafli Barizi (23), buruh bangunan yang baru sebulan kerja di belakang rumah korban.
Rafli tega menghabisi nyawa Kartini (56), dengan enam tikaman di leher, punggung, dan pundak dalam aksi perampokan brutal di Perumahan Kori Nuansa Barat III No 6, Jimbaran, Kuta Selatan.
Tak hanya Kartini, putrinya, Dika Putri Kartika Sari (24), juga menjadi korban kekerasan pelaku.
Dika mengalami luka lebam di wajah dan cekikan di leher setelah berusaha menolong sang ibu yang berteriak meminta bantuan.
Usai melakukan aksinya, Rafli melarikan diri dengan membawa dua ponsel dan cincin emas korban.
Ia berencana kabur ke kampung halamannya di Pasuruan, Jawa Timur, dengan naik travel yang telah dipesannya.
Namun, aksinya terhenti setelah polisi berhasil menangkapnya kurang dari 24 jam di daerah Kerobokan, Kuta Utara.
Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Gusti Ngurah Yudistria, mengungkapkan bahwa pelaku sempat melawan dan berusaha melarikan diri saat hendak ditangkap.
Polisi terpaksa melumpuhkan kedua kakinya dengan timah panas. Saat dihadirkan ke publik, wajah Rafli tampak lebam akibat perlawanan yang dilakukannya saat penangkapan.
Diketahui, Rafli baru sebulan bekerja sebagai buruh bangunan di belakang rumah korban.
Ia nekat melakukan perampokan untuk mendapatkan uang, bahkan berencana meminta orang tuanya membayar tiket travel setelah tiba di Pasuruan.
Barang bukti yang berhasil diamankan adalah dua ponsel korban, sementara cincin emas yang ia curi diklaim jatuh saat melarikan diri.
Kasus ini menjadi pengingat betapa pentingnya kewaspadaan terhadap orang baru di lingkungan sekitar.
Polisi kini tengah mendalami lebih lanjut apakah ada motif lain di balik kejahatan sadis ini.
Korban Bos Roti Bakar Asal Purworejo
Diketahui korban Kartini (56) merupakan pengusaha roti bakar Endeuss asal Purworejo, Jawa Tengah
Informasi yang dihimpun, kasus perampokan disertai pembunuhan itu berawal saat warga sekitar mendengar suara gaduh, rintihan, dan teriakan minta tolong dari dalam rumah korban.
Setelah dicek, ditemukan Kartini tergeletak tak bernyawa di ruang tamu dengan luka tusuk di punggung dan kepala bagian belakang.
Sementara itu, putrinya, DPK alias Dika Putri Kartika Sari, mengalami luka-luka di bagian wajah dan kepala.
Kapolsek Kuta Selatan, Kompol I Gusti Ngurah Yudistira mengatakan, korban meninggal diduga kehabisan darah akibat luka tusuk yang dideritanya.
Terduga pelaku diduga memasuki rumah korban melalui tangga belakang yang mengakses balkon di lantai 2.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Kasus Kepsek Pukul Siswa yang Merokok Berbuntut Panjang, Didemo dan Dilaporkan ke Polisi |
![]() |
---|
Sosok Pria yang Nekat Dorong Lurah hingga Masuk Selokan |
![]() |
---|
Istri Ahok Hamil Anak Ketiga, Banjir Ucapan Selamat |
![]() |
---|
Kronologi Kepsek Emosi Pukul Siswa, Korban Sempat Kabur dan Tutupi Fakta |
![]() |
---|
Kisah Cinta Sehidup Semati Pasutri asal Sulsel, Meninggal di Hari yang Sama |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.