Berita Terkini Nasional

20 WNI Jemaah Umroh Jadi Korban Kecelakaan Bus di Arab Saudi, 6 Meninggal 3 Luka Berat

Atas kecelakaan tersebut enam WNI jemaah umroh dikabarkan meninggal dunia, kemudian 14 orang ada yang luka-luka dan selamat.

tangkap layar Facebook Kanda Syamsul Aroby
KECELAKAAN JEMAAH UMRAH - Kecelakaan maut menimpa bus pengangkut jemaah umrah dari Indonesia. Bus berisi 20 WNI ini mengalami kecelakan di Jeddah, Kamis (20/3/2025). Atas kejadian itu enam orang meninggal dunia dan tiga luka berat. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Sebanyak 20 Warga Negara Indonesia (WNI) jemaah umroh menjadi korban kecelakaan bus di Arab Saudi, Kamis (20/3/2025).

Atas kecelakaan tersebut enam WNI jemaah umroh dikabarkan meninggal dunia, kemudian 14 orang ada yang luka-luka dan selamat.

Dari belasan orang itu, tiga di antaranya mengalami luka berat hingga dirawat di rumah sakit.

Dilansir Tribunnews.com, Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia Kementerian Luar Negeri (PWNI Kemlu), Judha Nugraha dalam keterangan tertulisnya pada Jumat (21/3/2025) mengabarkan JKRI Jeddah telah menerima informasi ada kecelakaan bus di Wadi Qudeid jalur dari arah Madinah menuju Makkah.

Disebutkan jika total WNI jemaah umrah menjadi korban dalam kecelakaan adalah 20 orang. 

"6 diantaranya meninggal dunia dan sisanya luka-luka," terang Judha.

KJRI Jeddah segera mengirimkan Tim Pelindungan WNI ke lokasi dan berkoordinasi dengan otoritas setempat,  Rumah Sakit, Tour Leader,  Perwakilan Kementerian Haji, Muassasah dan Perusahaan Bus serta memastikan kondisi korban.

3 korban luka berat dirawat di RS

Konsul Jenderal Republik Indonesia (Konjen RI) di Jeddah Yusron B. Ambary saat dikonfirmasi Tribunnews.com mengabarkan kondisi terkini korban kecelakaan maut ini. 

Menurutnya saat ini sebagian yang sehat dan luka ringan sudah dibawa pihak travel ke hotel di Mekkah.

Kemudian yang luka berat masih dalam penanganan di RS di sekitar kota Jeddah. 

"Ada 3 yang luka berat yakni 1 luka bakar serius 2 luka retak tulang dirawat di RS sekitar Jeddah," kata Yusron melalui pesan singkat saat dikonfirmasi Tribunnews.com.

Yusron juga menjelaskan jika JKRI Jeddah juga fokus mengurus jenazah korban meninggal.

"Yang wafat akan diproses pemakaman baik di Saudi dan atau di Indonesia sesuai dengan permintaan keluarga nantinya," kata Yusron lagi. 

Saat ini Kementerian Luar Negeri tengah berkoordinasi dengan Kementerian Agama dan Agensi Umrah yang memberangkatkan para jamaah guna mendapatkan data lengkap para WNI dan keluarga di Indonesia. 

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved