Berita Terkini Nasional

Sejoli Ditemukan Tak Bernyawa Dalam Mobil Terparkir di Tepi Jalan Sudah 2 Hari Tewas

Selama dua hari itulah mobil yang berisi sejoli tersebut terparkir di tepi jalan Ngagel Jaya Utara, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur.

Tribun Jatim/Luhur Pambudi
OLAH TKP: Anggota Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Polsek Gubeng melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) serta visum luar terhadap jasad HAB (26) dan QV (23) yang ditemukan tewas di dalam mobil yang terparkir di tengah jalan Ngagel Jaya Utara, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur, pada Selasa (1/4/2025). Diperkirakan sejoli tersebut sudah dua hari meninggal dalam mobil. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jawa Timur - Sejoli yang ditemukan tak bernyawa di dalam mobil terparkir di tepi jalan diperkirakan sudah dua hari meninggal.

Selama dua hari itulah mobil yang berisi sejoli tersebut terparkir di tepi jalan Ngagel Jaya Utara, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur.

Sejoli itu terdiri dari seorang pria berinisial HAB (26) warga Petemon dan wanita inisial QV (23) warga Kedung Baruk.

Saat ditemukan meninggal dunia, kondisi mobil yang ditumpangi keduanya masih dalam kondisi menyala. AC, dan lampu sein mobil juga masih menyala.

Penemuan ini bermula dari kecurigaan seorang asisten rumah tangga (ART) yang tinggal di sekitar lokasi.

Mobil tersebut pertama kali terlihat berhenti sejak Minggu (30/3/2025). 

Awalnya, saksi mengira mobil itu hanya parkir sementara. Namun, hingga Selasa (1/4/2025) pagi, kendaraan itu masih berada di tempat yang sama.

Merasa ada sesuatu yang tidak beres, ART tersebut melaporkan temuannya kepada tetangga dan pengurus RT setempat.

Bersama beberapa warga, mereka mencoba mengetuk kaca mobil, tetapi tidak ada respons dari dalam. Akhirnya, mereka segera menghubungi pihak berwenang melalui layanan darurat 110.

Korban Dinyatakan Meninggal

Petugas medis dari Pemkot Surabaya dan BPBD tiba di lokasi sekitar pukul 08.40 WIB.

Saat pemeriksaan dilakukan, mereka menemukan dua orang di dalam mobil dalam keadaan tidak sadar.

Setelah dilakukan pengecekan medis, keduanya dipastikan telah meninggal dunia.

"Petugas terkait tiba di lokasi langsung melakukan pengecekan dan penanganan korban tidak sadar. Setelah pengecekan oleh TGC Timur, kedua korban dinyatakan meninggal dunia," ujar Kabid Darlog BPBD Kota Surabaya, Buyung Hidayat, saat dihubungi, Selasa (1/4/2025).

Korban pria berinisial HAB (26), warga Petemon, ditemukan dalam posisi duduk di kursi pengemudi.

Sedangkan korban wanita berinisial QV (23), warga Kedung Baruk, ditemukan tak bernyawa di kursi penumpang depan.

Tidak ditemukan bekas kekerasan

Kepolisian yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban maupun di sekitar mobil.

Bahkan, barang berharga mereka seperti ponsel, uang, dan perhiasan masih utuh.

Kapolsek Gubeng, Kompol Eko Sudarmanto, menyebut bahwa kedua korban diduga merupakan pasangan sejoli karena memiliki alamat yang berbeda.

"Kalau saya lihat KTP-nya bukan (pasangan suami istri). Mungkin itu (masih pacaran). Karena bukan satu alamat, alamatnya berbeda," ungkapnya.

Masih Menunggu Hasil Autopsi

Kepastian mengenai penyebab kematian masih menunggu hasil autopsi di RSUD dr. Soetomo Surabaya.

Berdasarkan kondisi jenazah, polisi memperkirakan bahwa keduanya sudah meninggal sejak Minggu (30/3/2025).

Terlepas dari hasil autopsi yang masih dilakukan, Kompol Eko memastikan bahwa hasil visum luar tidak menemukan tanda-tanda kekerasan atau tindak pidana.

"Gak ada tanda-tanda (mencurigakan yang aneh). Secara umum tidak ada. Kayak orang meninggal wajar. Sudah kami amankan. Mobil kami amankan. Kami penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya.

Saat ini, pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap misteri kematian pasangan tersebut.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved