Berita Lampung

Damkarmat Bandar Lampung Terjunkan 10 Mobil Pemadam Kebakaran di Tanjung Senang

Bangunan yang terbakar adalah di rumah permanen sekaligus tempat usaha (Home Industri) grosir milik Muhzaini (59).

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: taryono
Damkarmat Bandar Lampung
KEBAKARAN - Petugas Damkar sedang memadamkan tempat usaha (Home Industri) grosir milik Muhzaini (59) di Jalan Ratu Dibalau, Gang Cempaka, Kelurahan Tanjung Senang, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung, Jumat (25/4/2025) sekitar pukul 06.00 WIB. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Kota Bandar Lampung Anthoni Irawan mengatakan pihaknya turunkan 58 personel dan 10 mobil pemadam di Jalan Ratu Dibalau, Gang Cempaka, Kelurahan Tanjung Senang, Kecamatan Tanjung Senang, Kota Bandar Lampung, Jumat (25/4/2025) sekitar pukul 06.00 WIB. 

Bangunan yang terbakar adalah di rumah permanen sekaligus tempat usaha (Home Industri) grosir milik Muhzaini (59).

"Begitu dapat informasi dari warga bernama Ari Suryono ada kebakaran di wilayah Tanjung Senang, kita langsung menerjunkan personel dan mobil pemadam. Personel jumlahnya ada 58 orang dan armada 10 unit. Proses pemadaman menghabiskan 16 tangki air," ujarnya.

Menurutnya, personel dan mobil damkar datang dari Way Halim, Tanjung Senang hingga Labuhan Ratu.

"Satu Unit Karba Pos siaga Way Halim datang jam 06.01 WIB. Lalu, ⁠datang lagi satu unit supply Pos Siaga Tanjung Senang jam 06.01 WIB. Kemudian satu unit banteng 011 Mako Tendean jam 06.02 WIB. Satu unit supply 021 mako Tendean jam 06.02 WIB. Satu unit supply 022 mako Tendean jam 06.03 WIB. Satu unit bukit asam 020 pos siaga Sukarame jam 06.03  WIB. Satu unit ziegler pos siaga Rajabasa jam 06.04 WIB. Satu unit Banteng 010 mako Tendean jam 06.04 WIB. Satu unit karba pos siaga Sukabumi jam 06.05 WIB. Satu unit badak 06 pos siaga Labuhan Ratu jam 06.05 WIB," sambungnya.

Ia memgatakan proses pemadaman selesai 3 jam kemudian.

"Proses pemadaman selesai pukul 09.00 WIB," ujarnya.

Ia memperkirakan kerugian mencapai Rp 300 juta.

Beruntung tidak ada korban jiwa akibat peristiwa kebakaran tersebut.

( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )

 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved