Berita Viral

Penyebab Anak Durhaka di Bekasi Pukuli Ibu Kandungnya, Bukan karena Uang

Terungkap penyebab anak durhaka di Kota Bekasi, Jawa Barat, tega pukuli ibu kandungnya, ternyata bukan karena tak diberi uang.

Dokumentasi Polres Bekasi Kota
PUKULI IBU KANDUNG: MI (23, kiri), pemuda yang viral memukuli ibu kandungnya di Bekasi telah diamankan Polres Metro Bekasi Kota, Minggu (22/6/2025). Penyebab anak durhaka itu tega pukuli ibu kandungnya, ternyata bukan karena tak diberi uang. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bekasi - Terungkap penyebab anak durhaka di Kota Bekasi, Jawa Barat, tega pukuli ibu kandungnya, ternyata bukan karena tak diberi uang.

Ternyata, pelaku melayangkan satu permintaan ke ibunya.

Namun, sang ibu menolak permintaan anaknya itu. Hal tersebut lantaran sang ibu malu.

Tanpa disangka, pemuda berinisial MI (23) itu langsung melakukan penganiayaan terhadap wanita yang melahirkannya itu.

Bahkan, tindakan MI tersebut sangat tidak beradab lantaran memukuli ibu kandungnya itu di halaman rumah.

Adapun peristiwa itu terjadi di Perumahan Irigasi, Bekasi Timur, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (21/6/2025). 

Peristiwa itu dipicu permintaan pelaku agar sang ibu meminjam motor tetangga, namun ditolak.

Pelaku yang tidak terima karena sang ibu menolak permintaannya, justru mengamuk dan menganiaya korban.

Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Hatorangan Sianturi, menjelaskan kekerasan itu terjadi di teras rumah korban, Kamis (19/6/2025), sekira pukul 12.15 WIB.

Menurutnya, insiden bermula saat korban yang merupakan ibu kandung pelaku sedang berada di teras rumah.

"Saat itu korban (ibu kandung) dan tersangka (anak kandung) sedang berada di teras rumah dengan posisi korban sedang berdiri di belakang pagar rumah, sedangkan tersangka sedang duduk di sebuah bangku depan pintu rumah," katanya.

Pelaku saat itu meminta sang ibu untuk meminjam motor milik tetangga agar bisa digunakan bermain atau pergi keluar.

Namun, sang ibu menolak, karena merasa tidak enak jika terus-menerus meminjam kendaraan milik orang lain.

Ia lantas menyarankan anaknya menggunakan sepeda yang ada di rumah. Penolakan ini memicu amarah pelaku.

"Tersangka langsung melemparkan bangku yang sedang tersangka duduki ke arah korban, namun tidak mengenai korban," ungkap Binsar.

"Setelah itu tersangka mengambil sandal dan digenggam oleh tersangka menggunakan tangan kanan, kemudian tersangka mendekati korban dan memukul kepala korban sebanyak lebih dari lima kali hingga korban terjatuh," jelasnya.

Tak berhenti di situ, pelaku kemudian menarik kerudung ibunya dengan tangan kanan.

Sang ibu yang mulai kesakitan mencoba berdiri dan menjauh dari pekarangan rumah, menuju area samping.

Namun, pelaku malah masuk ke dalam rumah dan mengambil sebilah pisau dari dapur.

"Tersangka menuju ke teras rumah dan menunjukkan pisau tersebut ke arah korban yang sedang berada di area samping rumah, kemudian tersangka mengatakan kepada korban, 'LIAT NI GUA BAWA APAAN! GUA BAKAL BUNUH ADEK LU DI DEPAN MATA LU'," ungkapnya.

Beruntung, kejadian tersebut tidak berlangsung lebih jauh.

Beberapa menit kemudian, seorang warga datang ke lokasi bersama dua orang sekuriti kompleks dan langsung mengamankan pelaku.

"Dari hasil pemeriksaan, terdapat memar di bagian kepala korban dan di bagian pinggang korban. Pelaku sudah kami tangkap dan kami lakukan penahanan," tegas Kasat Reskrim.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 44 Ayat (1) UU RI No. 23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga.

Terekam Kamera CCTV dan Viral

Aksi keji MI terhadap ibunya itu terekam kamera CCTV dan viral di media sosial.

Dalam video rekaman CCTV yang beredar luas, MI tampak menjambak, menendang hingga memukul wajah ibunya yang mengenakan hijab krem dan pakaian biru muda.

Aksi tidak bermoral seorang anak terhadap ibu kandungnya ini terjadi di halaman rumah dan berlangsung brutal meski sang ibu sudah tersungkur.

Tindakan pelaku bahkan berlanjut dengan melemparkan sandal ke arah korban. Video berdurasi singkat itu pertama kali diunggah oleh akun Instagram @its.mako dan langsung memicu gelombang kemarahan publik.

"Salah satu warga Perumahan Irigasi, Bekasi Timur, melaporkan rekaman CCTV yang memperlihatkan aksi kekerasan seorang anak muda terhadap orang tuanya. Diduga, insiden ini dipicu oleh permintaan uang yang tidak dipenuhi," tulis keterangan unggahan tersebut, Sabtu (21/6/2025).

Unggahan tersebut telah ditonton lebih dari 723.000 kali dan menuai lebih dari 5.700 komentar.

Mayoritas warganet mengecam keras perbuatan MI, menyebutnya sebagai tindakan yang tak berperikemanusiaan.

Kasus ini kini ditangani oleh kepolisian.

Pemeriksaan terhadap pelaku masih berlangsung untuk mendalami motif dan kemungkinan adanya faktor pemicu lain di balik insiden kekerasan dalam rumah tangga tersebut.

Baca juga: Viral Anak Pukuli Ibunya di Depan Rumah, Pelaku Akhirnya Diamankan Polisi

( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / TRIBUNNEWS.COM )

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved