Polres Lampung Tengah

Jajaran Polres Lampung Tengah Polda Lampung Ungkap Mayat di Pinggir Kolam Meninggal Karena Sakit

Jajaran Polres Lampung Tengah beberkan penemuan seorang warga yang meninggal di pinggir kolam ikan, Jumat (27/6/2025) sore.

zoom-inlihat foto Jajaran Polres Lampung Tengah Polda Lampung Ungkap Mayat di Pinggir Kolam Meninggal Karena Sakit
Dokumentasi Polres Lampung Tengah
UNGKAP PENEMUAN MAYAT - Jajaran Polres Lampung Tengah beberkan penemuan seorang warga yang meninggal di pinggir kolam ikan, Jumat (27/6/2025) sore.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Tengah - Jajaran Polres Lampung Tengah, Polda Lampung membeberkan penemuan seorang warga yang meninggal di pinggir kolam ikan, Jumat (27/6/2025) sore.

"Warga Kampung Sridadi, Kecamatan Kalirejo, Lampung Tengah ini ditemukan meninggal dunia di pinggir kolam ikan, Jumat sore sekira pukul 15.30 WIB. Korban diketahui bernama NS (44)," beber Kapolres Lampung Tengah, Polda Lampung AKBP Alsyahendra, S.I.K., M.H melalui Kapolsek Kalirejo, Iptu Agus Supriyadi.

Peristiwa ini pertama kali diketahui saksi bernama Bagio (50), yang juga merupakan warga Kampung Sridadi.

“Saksi saat itu sedang mencari rumput atau ramban di sekitar lokasi kejadian. Ketika berada di dekat kolam ikan, saksi melihat sesosok tubuh laki-laki dalam posisi telungkup di pinggir kolam. Setelah dicek, korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa,” jelas Kapolsek.

Lebih lanjut, setelah Polsek Kalirejo menerima laporan dari warga setempat terkait peristiwa tersebut, personel yang dipimpin KA SPKT II, Aiptu Eddy Wijaya segera mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan awal.

Kapolsek menerangkan, dari hasil pemeriksaan luar terhadap jenazah korban oleh Puskesmas setempat, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, baik dari benda tumpul maupun tajam.

“Kondisi tubuh korban sudah dalam keadaan kaku dan tidak terdapat luka mencurigakan. Korban ditemukan dalam posisi telungkup di tepi kolam ikan,” terangnya.

Berdasarkan keterangan dari pihak keluarga, korban diketahui memiliki riwayat penyakit epilepsi.

"Pada siang hari sebelum kejadian, korban sempat berpamitan untuk pergi memancing di kolam," imbuhnya.

Tidak lama kemudian, pihak keluarga mendapat kabar dari aparatur kampung bahwa korban ditemukan telah meninggal dunia.

“Pihak keluarga telah menerima kejadian ini sebagai musibah dan menolak dilakukan outopsi dengan membuat surat pernyataan resmi. Jenazah korban pun telah kami serahkan kepada keluarga untuk dimakamkan,” ungkapnya.

Iptu Agus Supriyadi menyampaikan belasungkawa atas musibah yang terjadi dan mengimbau kepada masyarakat agar lebih berhati-hati.

Khususnya bagi warga yang memiliki riwayat penyakit tertentu saat beraktivitas di tempat yang berisiko.

“Hal ini untuk mengantisipasi kejadian serupa di masa mendatang,” pungkasnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved