Tanamkan Nilai Anti-Korupsi, Siswa MAN 1 Bandar Lampung Dilarang Menyontek

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Kepala MAN 1 Bandar Lampung, Lukman Hakim, mengimbau seluruh siswa agar tidak menyontek, baik saat kegiatan belajar mengajar (KBM) maupun ketika menghadapi ujian.

Imbauan ini merupakan bagian dari upaya menanamkan nilai-nilai anti korupsi di lingkungan madrasah.

"Kami minta siswa tidak mencontek dan mempedomani bahaya korupsi di lingkungan madrasah," ujar Lukman Hakim di Bandar Lampung, Rabu (16/7/2025).

Ia menjelaskan, selama kegiatan Masa Ta'aruf Siswa Madrasah (Madsama), pihak madrasah secara aktif menyisipkan materi pendidikan anti korupsi kepada para siswa baru. Edukasi ini bertujuan membentuk karakter dan integritas siswa sejak dini.

"Pendidikan anti korupsi kami berikan melalui penyisipan materi di berbagai kegiatan, agar siswa memahami betapa merugikannya praktik korupsi," lanjutnya.

Langkah preventif ini mendapat apresiasi dari berbagai pihak.

MAN 1 Bandar Lampung saat ini juga tengah berproses menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

Lukman menegaskan, integritas siswa tidak hanya diukur dari sikap akademis, tetapi juga dari tindakan-tindakan kecil yang mencerminkan kejujuran dan tanggung jawab.

"Kami harap tidak ada lagi kebiasaan memberikan bingkisan saat ulang tahun guru, iuran yang tidak terkoordinasi dengan pihak madrasah, maupun penggalangan dana yang tidak jelas," tegasnya.

Ia menambahkan, tindakan mencontek juga merupakan bentuk pelanggaran integritas yang harus dicegah sedini mungkin.

"Kami ingin siswa memahami bahwa membangun karakter jujur dan berintegritas adalah bagian dari perjuangan melawan korupsi, sekecil apapun bentuknya," pungkas Lukman.

( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra )