Analisa Eks Kabareskrim, Kematian Bos Bank BUMN Tak Terkait Utang, Orang Dekat?

Kematian Kepala Cabang alias bos bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta, setelah sebelumnya diculik 4 orang, diduga tak terkait dengan utang piutang.

Kolase Tribunnewsbogor.com/Instagram/IST
BOS BANK DIBUNUH - Foto kolase, Mohamad Ilham Pradipta semasa hidupnya (kiri), tangkapan layar CCTV penculikan Ilham Pradipta (kanan). Kematian Kepala Cabang alias bos bank BUMN, Mohamad Ilham Pradipta, setelah sebelumnya diculik 4 orang, diduga tak terkait dengan utang piutang. Analisa tersebut disampaikan mantan Kabareskrim, Susno Duadji. Bahkan, Susno Duadji menduga, ada peran orang dekat korban dalam kasus penculikan dan pembunuhan bos bank BUMN tersebut. 

Lalu apakah kematian Ilham ada kaitannya dengan dugaan korban terlibat jaringan khusus, Susno tidak meyakininya.

"Jaringan khusus jaringan apa? yang harus diselidiki ungkap dulu motivasinya apa. Kecuali kalau korban punya jaringan kejahatan, tapi tidak mungkin, kalau dia punya jaringan kejahatan, tidak mungkin dia dapat posisi bagus di bank pemerintah. Jelas ini ada motif tertentu, yang mengakibatkan orang itu sakit sehingga dia harus dihilangkan nyawanya," ungkap Susno.

Alih-alih isu yang beredar, Susno lebih yakni pembunuhan terhadap Ilham adalah karena adanya dendam atau sakit hati orang lain.

"Ada orang yang diculik, dibunuh, penyebabnya karena dendam pribadi, persaingan, sakit hati, ada juga masalah utang piutang bukan pada negara," imbuh Susno.

Rangkuman penemuan jasad Mohamad Ilham Pradipta

Diwartakan sebelumnya, Kepala Cabang Bank BUMN Mohamad Ilham Pradipta sempat terekam CCTV tengah diculik oleh gerombolan orang di parkiran supermarket kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur pada Rabu (20/8/2025).

Dalam rekaman CCTV terlihat Ilham yang mengenakan kemeja batik mendadak disergam oleh dua orang saat hendak masuk ke dalam mobilnya.

Mobil pelaku tampak diparkir di sebelah mobil korban.

Ilham sempat berusaha melawan namun tubuhnya langsung dipegangi oleh gerombolan pria di belakangnya.

Ilham lantas dipaksa masuk ke mobil tersebut dan langsung dibawa kabur.

Kejadian tersebut sempat dipergoki rekannya Ilham.

Namun ia tak bisa berbuat apa-apa dan terlihat langsung menghubungi seseorang lewat ponsel.

Tak sampai 24 jam diculik, kabar miris datang dari Ilham.

Pria 38 tahun itu ditemukan tewas di area sawah kawasan Kampung Karangsambung, Desa Nagasari, Serang Baru, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Kamis (21/8/2025).

Jasad Ilham ditemukan oleh warga sekira pukul 05.30 Wib.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Tags
bank
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved