Advertorial
Itera Bimbing Siswa SMAN 2 Metro Kembangkan Produk Kuliner Inovatif Lewat Pengabdian Masyarakat
Tim dosen Itera bimbing Siswa SMAN 2 Metro mengembangkan produk kuliner inovatif lewat pengabdian masyarakat.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Endra Zulkarnain
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Metro - Tim dosen Itera bimbing Siswa SMAN 2 Metro mengembangkan produk kuliner inovatif lewat pengabdian masyarakat.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini didanai DPPM Kemdiktisaintek Tahun Anggaran 2025 bersama Kelompok Kewirausahaan SMAN 2 Metro.
Kegiatan berfokus pada diseminasi pengetahuan dan teknologi terkait pengolahan makanan modern yang sehat dan ramah lingkungan.
Tim yang diketuai Septia Eka Marsha Putra, S.Si., M.Eng., Ph.D melaksanakan kegiatan pengabdian mulai dari Juli 2025.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan siswa tentang teknologi pengolahan makanan serta mendukung diversifikasi produk kuliner kelompok kewirausahaan sekolah.
Acara yang berlangsung di lingkungan SMAN 2 Metro ini dihadiri oleh siswa, guru, dan anggota kelompok kewirausahaan.
Kepala Sekolah SMAN 2 Metro menyampaikan kegiatan ini merupakan wujud nyata kolaborasi antara dunia pendidikan tinggi dan sekolah menengah untuk mengembangkan keterampilan kewirausahaan siswa yang berbasis teknologi.
“Kegiatan ini tidak hanya meningkatkan wawasan siswa, tetapi juga mendorong kreativitas dalam menciptakan produk kuliner yang sehat dan marketable,” ujarnya.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan sesi pre-test untuk mengukur pengetahuan awal peserta terkait teknologi pengolahan makanan.
Kemudian, tim dosen Itera menyampaikan materi mengenai penggunaan air fryer untuk mengolah makanan rendah lemak.
Juga teknik pembuatan kopi kekinian bebas gula yang sehat, pengemasan makanan dengan vacuum sealer untuk menjaga kesegaran, serta pemanfaatan panel surya sebagai sumber energi ramah lingkungan dalam proses produksi.
Setelah sesi teori, peserta mengikuti post-test untuk mengevaluasi peningkatan pemahaman mereka.
Tidak hanya teori, siswa juga dilibatkan dalam praktik langsung, seperti mengolah makanan menggunakan air fryer, meracik kopi bebas gula dengan cita rasa modern, mengemas produk dengan vacuum sealer, dan mempelajari pengoperasian panel surya untuk mendukung kegiatan produksi.
Kegiatan ini dirancang untuk meningkatkan diversitas produk kuliner kelompok kewirausahaan SMAN 2 Metro, seperti makanan ringan sehat dan minuman kopi yang menarik bagi pasar milenial.
Penggunaan teknologi modern dan energi terbarukan juga diharapkan dapat menanamkan kesadaran akan pentingnya keberlanjutan lingkungan di kalangan siswa.
“Kami ingin siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga mampu menerapkan teknologi ini untuk menciptakan produk yang kompetitif dan ramah lingkungan,” ungkap salah satu dosen Itera yang menjadi fasilitator.
Kegiatan PKM ini akan berlangsung secara berkala hingga akhir tahun 2024, dengan sesi pengembangan dan evaluasi untuk memastikan bahwa teknologi yang diperkenalkan dapat diadopsi dengan baik oleh kelompok kewirausahaan.
Para siswa juga akan terus dilibatkan dalam proses produksi dan pemasaran produk untuk meningkatkan keterampilan wirausaha mereka.
“Dengan kegiatan ini, kami berharap siswa dapat menjadi agen perubahan di masyarakat, menghasilkan produk kuliner inovatif yang sehat, dan memanfaatkan teknologi secara berkelanjutan,” tutur salah satu guru pembimbing. (*)
(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/adv)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/KEMBANGKAN-PRODUK-KULINER-Tim-dosen-Itera-566.jpg)