Baca tanpa iklan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGERANG - Pabrik Toyota Manufacturing Motor Indonesia (TMMIN) di Sunter, yakni Sunter Plant 1 dan Sunter Plant 2, memproduksi mesin bahan bakar bensin dan ethanol yaitu TR.
"Mesin TR yang berbahan dasar besi ini memiliki 2 jenis yaitu 1TR dan 2TR. Mesin ini digunakan untuk mobil berjenis IMV (Innovative Multipurpose Vehicle) seperti Fortuner dan Innova," kata Direktur Unit Manufacturing TMMIN, Toermoedi Sujiargiono, kepada rombongan wartawan dari Auto2000 di Sunter Plant, Rabu (9/8/2017).
Sedangkan pabrik yang berada di Karawang memproduksi mesin R-NR yang berbahan dasar aluminium juga memiliki 2 jenis yaitu 1RN dan 2RN.
Mesin ini digunakan untuk mobil sedan seperti Yaris, Vios & MAV (Multi Activity Vehicle) seperti Sienta.
"Kedua mesin ini diproduksi bukan hanya untuk pasar domestik saja tetapi juga diekspor ke negara-negara di seluruh dunia," kata Toermoedi.
Toermoedi menjelaskan, mesin yang diproduksi di kedua pabrik Toyota sudah diuji secara ketat sebelum dikeluarkan dari pabrik.
Dalam performance test, mesin akan diuji selama 200 jam nonstop dengan memberi beban maksimal seolah berada di tanjakan curam dengan beban penumpang dan barang maksimal.
Dengan kualitas mesin yang tangguh dan teruji, Toermoedi mengatakan, Toyota tidak khawatir dengan bermunculannya mobil dari produsen negara lain yang dijual dengan harga murah.
"Sekarang pilihannya ada pada konsumen. Mau beli mobil Toyota dengan mesin yang andal dan tahan lama serta memiliki layanan purna jual yang lengkap, atau membeli mobil yang meski harganya lebih murah tapi belum teruji keandalan di lapangan," ujarnya.(asm)