Tarif Go-Jek Melorot Jadi Rp 1400, Kata Driver: Tarif Kami tak Sebanding Daki yang Menempel di Pipi

Editor: soni
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Demo pengemudi Go-Jek di depan Pasaraya Blok M, Kamis (9/11/2017).

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Puluhan pengemudi Go-Jek berdemo di depan Pasaraya Grande Blok M, kantor manajemen Go-Jek, Kamis (9/11/2017).

Kapolsek Kebayoran Baru AKBP Teguh Wibowo mengatakan, puluhan massa yang mengendarai sepeda motor ini datang sekitar pukul 10.50. Mereka memprotes rendahnya tarif.

Baca: Dinikahi Pria Batak, Ini Marga yang Segera Disandang Kahiyang Ayu dari Keluarga Besar Bobby

Baca: Polisi Gerebek Rumah yang Diduga Tempat Pesta Sabu, Hasilnya Malah Seperti Ini

"Orasinya mereka mengaku ditindas dari tarif Rp 4.000 per kilometer sekarang jadi Rp 1.600, penurunan tanpa ada pemberitahuan. Padahal, mereka merasa kalau mitra seharusnya sama-sama menguntungkan," kata Teguh ketika dikonformasi pada Kamis siang.

Selain tarif, pengemudi juga mengeluhkan tingginya target performa sebesar 55 persen. Mereka menyampaikan keluhan ini dalam surat tertulis yang diterima manajemen.

Spanduk yang mereka bentangkan di depan Pasaraya antara lain, "Mohon dengan sangat pertimbangannya, tarif kami tak sebanding daki yang menempel di pipi" dan "Ayah 'Nadiem' jangan kau hukum anakmu dengan tarif 1.600/km dan performa 55%".

Teguh mengatakan, demo berlangsung dengan tertib dan pengemudi bubar sekitar pukul 11.37.

"Massa menyampaikan, apabila dalam waktu dua minggu tidak ada tanggapan, mereka akan melakukan aksi kembali dengan massa yang lebih banyak," ujar Teguh.

Berita ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Puluhan Pengemudi Go-Jek Demo, Protes Penurunan Tarif

Berita Terkini