TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Polisi menemukan tanda kekerasan seksual pada Imam Maulana (19), korban pembunuhan oleh pasangan sejenisnya, Badrun Harun (43). Hal tersebut ditemukan usai jenazah korban diautopsi.
"Hasil autopsi, anus korban ada tanda pembusukan di luar kewajaran," kata AKBP Hendy F Kurniawan, Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, ketika dikonfirmasi, Rabu (15/11/2017).
Baca: Bayar DP Cari Letak Apartemen Paling Tinggi, Selang 3 Hari Si Wanita Nekat Lompat dari Lantai 38
Baca: Sebelum Dibuang ke Toilet Badrun Simpan Mayat Pacar Sesama Jenisnya di Laundry
Hendy mengatakan, pelaku dan korban memang pasangan sejenis. Mereka sudah sebulan menjalani hubungan.
"Pelaku memiliki hubungan sesama jenis, di mana pelaku cemburu karena korban berpacaran dengan wanita asal Bandung," ungkap Hendy.
Pelaku membunuh korban pada Minggu (12/11/2017) pukul 00.00, di Laundry Clean House Ruko Citra Grand Cibubur, dengan cara menendang kemaluan korban dan membenturkan tengkuk korban ke pinggir tangga lantai.
"Setelah korban meninggal, pelaku membungkus dengan plastik laundry, plastik tebal, dan karpet, selanjutnya diikat dengan tali jemuran," jelas Hendy.
Pelaku selanjutnya menyimpan mayat korban di sudut bagian tengah ruangan, ditutupi baju-baju laundry.
Pada Selasa (15/11/2017) pukul 02.00, pelaku memesan taksi online dan membuang mayat di toilet Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur. (*)
Berita ini telah tayang di Wartakota dengan judul: Polisi Temukan Tanda Kekerasan Seksual di Anus Jenazah yang Ditemukan di Terminal Kampung Rambutan