Demi Kebebasan, Anak-anak Punk Ini Suntikkan Virus HIV ke Tubuh Sendiri

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Los Frikis, komunitas punk di Kuba yang menyuntikkan HIV ke tubuhnya sendiri.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Ternyata tidak semua orang takut pada penyakit bernama human immunodeficiency virus (HIV).

Padahal, penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh itu belum ada obatnya.

Tapi, nyatanya ada sekelompok orang yang dengan sengaja menyuntikkan virus mematikan itu ke tubuhnya sendiri.

Tapi, tujuan mereka tidak untuk membahayakan orang lain.

Kelompok ini menamakan diri sebagai Los Frikis, kelompok punk yang berbasis di Kuba.

Waktu itu, pemerintahan Fidel Castro berusaha keras untuk mempertahankan ketertiban nasional dengan paksa.

Baca: Misteri Tak Ada Lantai 13 di Hotel Hingga Hal-hal Terlarang Dilakukan Tanggal 13 Hari Jumat

Salah satu manifestasinya, polisi menindak keras para gelandangan dan orang-orang yang dianggap berada di “luar” kelompok mereka.

Para Frikis menjadi salah satu target penertiban itu. Alasannya, mereka dianggap berbeda, dianggap melalaikan norma kehidupan di bawah sosialisme Kuba.

Lebih dari itu, mereka sering dilecehkan, ditangkap, dipenjarakan, atau dipaksa melakukan kerja kasar.

Nah, salah satu bentuk protes yang mereka lakukan adalah dengan menginfeksi diri mereka sendiri dengan HIV yang mereka ambil dari teman-teman Frikis mereka yang positif HIV.

Los Frikis (Ranker.com)

Bagaimanapun juga, ini sangat membingungkan.

Tapi dengan beragam alasan, apa yang dilakukan kelompok ini cukup beralasan.

Baca: Ajaib, Terpidana Mati Ini Masih Sadar Meski Kepala Terpenggal

Setelah  runtuhnya Uni Soviet, Kuba relatif berjuang sendirian. Kondisi ini membuat negara yang terletak di Amerika Tengah itu mengalami krisis pangan yang secara fisik mengubah orang Kuba untuk selamanya.

Halaman
123
Tags:

Berita Terkini