Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Serangan teror bom yang terjadi di sejumlah titik wilayah Surabaya termasuk Poltabes Surabaya, mendorong Polda Lampung memberlakukan siaga 1.
Hal ini tertuang dalam surat telegram dengan nomor STR/ 112 / V/ PAM.3.2/ 2018 yang ditanda tangani oleh Kapolda Lampung Irjen Pol Suntana.
Dalam surat tersebut diperintahkan semua jajaran untuk Siaga 1. Selanjutnya untuk jajaran Polres diperintahkan untuk memperketat penjagaan Mako dan mempertebal kekuatan dengan senjata.
Baca: GRAFIS: Tips Untuk Kamu yang Sering Menahan KencinG
Kemudian memasang Brikade di pintu masuk Mako. Tidak hanya itu, setiap tamu masuk dicatat identitasnya dan setiap anggota meningkatkan kewaspadaan.
Wakapolda Lampung Brigjen Pol Angesta Romano Yoyol pun mengatakan bahwa perketat pengamanan penjagaan sudah dilaksanakan.
Baca: Ini yang Dilakukan Sujadi Antisipasi Aksi Terorisme di Pringsewu
"Pengamanan itu seluruhnya untuk anggota polri sampai mako, dan ini sudah berjalan," ungkapnya, Senin 14 Mei 2018.
Baca: Satu Keluarga Terlibat Pengeboman di Surabaya, Kapolri Ungkap Fakta Mengejutkan Ini!
Masih kata dia, pengamanan ini bukan sekedar di Mako saja, tetapi juga tempat keramaian.
"Tempat keramaian juga kami jaga," tukasnya.
Baca: Terungkap! Ternyata Begini Cara Teroris Rekrut Wanita Jadi Bomber Bunuh Diri
Terkait serangan teror bom di polrestabes Surabaya Polda Lampung sempat melakukan Vicon ( Video Confence) terkait aksi terorisme, namun Wakapolda enggan mengungkapkan hasil vicon tersebut.
"Hasil vicon ya gak bisa disampaikan, gak ada gak bisa disampaikan," tutupnya.