Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Galuh Palupi Swastyastu
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID- Momen Lebaran tahun ini digunakan oleh Aliya Rajasa dan Ibas Yudhoyono untuk mengunjungi rumah nenek Aliya di Desa Jejawi, Sumatera Selatan.
Masih melestarikan bentuk tradisonal rumah panggung yang khas, rumah nenek Aliya mengundang rasa kagum netizen.
"Selamat datang di rumah panggung kami.. rumah ini adalah rumah nenek saya ibunda @mhattarajasa yg letaknya di Desa Jejawi OKI - 1,5jam dari kota Palembang.
Dari desa inilah turunan kami berasal uwong komering (kedua org tua saya @okke_rajasa dan @mhattarajasa wong komering asli)...
Rata-rata rumah di sini masih model rumah panggung, atau biasa disebut rumah Limas
(Rumah Adat Palembang disebut Limas karena atapnya yg berbentuk limasan) dan bahan utama rumah ini adalah kayu,.
Kalau kita jalan ada bunyi khas kayu berderit.
Saya ingat sekali bunyi suara itu karena biasa mendengarnya waktu kecil
Dekorasi dalamnya juga masih sangat kental akan kebudayaan Palembang..
Dan sampai sekarangpun masih kubawa ornamen dekorasi itu ke rumah kediaman kami.. because it warms my heart
Teman-teman IG masih ada gk yg rumah keluarganya masih rumah Adat seperti ini?
Kalau ada tag dong.. senang rasanya bisa melihat rumah adat yg dilestarikan...
#balikKampung #PalembangPride #OganKomeringIlir #ISO #1" ungkap Aliya dalam caption unggahannya.
Dari beberapa foto yang ia unggah rumah Limas tersebut dilengkapi dengan dekorasi yang indah.
Dindingnya tertutupi ornamen ukiran rumit berwarna emas.
Aliya berserta suami dan keluarganya tampak bercengkrama di ruang berkumpul keluarga.
Suara kekaguman netizen mengalir di kolom komentar.
"Sangat indah d menarik,"
"ya ampun bagus sekali ini rumha..rumah idaman aku ni mbak @ruby_26..semoga rumah2 adat tetap terpelihara sehingga anak2 kita masih bisa melihat nya,"
"Itu ukirannya juga khas sana ya kak @ruby_26 baguus dan cantik ukirannya,"
"Masha Allah....indahnya rumahnyaa...msh dgn keaslian nyaa....msh dijaga dgn baik...."
"MasyaAllah...keren bnget mbak @ruby_26 mungkin karna saya pedagang antik dari gadis jadi suka yg etnik2 saya domisili di JAMBI,"
Berikut postingan lengkap Aliya:
(*)