Kaesang Pangarep Jawab Tudingan Netizen Julid

Editor: taryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kaesang Pangarep.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Anak ketiga Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep menjawab komentar seorang netizen yang berpendapat soal dirinya.

Melalui Twitternya, @kaesangp, Kaesang menyebut dirinya sebagai netizen julid.

Jawaban ini diberikan pada netizen akun @riyuzee yang menyebut dirinya sangat santai saat menanggapi bully-an di media sosial.

"Baru merhatiin tweet2nya @kaesangp adem amat ni bocah diserbu netijen julid juga santai aja jawabnya," tulis akun @riyuzee, Sabtu (18/8/2018).

"Yang netijen julid itu saya," jawab Kaesang.

Tweet Kaesang Pangarep (Capture Twitter @Kaesangp)

Sementara itu, diberitakan sebelumnya, dua putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), yakni Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep memang terkenal santai dan kalem ketika menghadapi haters.

Misalnya, ketika baru-baru ini Kaesang juga diserang haters, putra bungsu Presiden Jokowi ini membalasnya dengan cara yang unik.

Hal ini ia perlihatkan melalui akun Twitternya, @kaesangp pada Rabu (15/8/2018).

Awalnya, ada seorang warganet dengan akun @sangg_kodok menyerang hal privasi Kaesang.

Kemudian, hal ini pun ia tanggapi dengan jawaban, "Siap bu,".

Cuitan Kaesang Pangarep (Capture Twitter Kaesang Pangarep)

Selanjutnya ada seorang warganet dengan akun @drosantoz membela Kaesang dengan menyebut bahwa beberapa orang tidak mengerti bedanya puasa ibadah dengan puasa medis, namun warganet tersebut menggunakan kata-kata yang cenderung kasar.

Lagi-lagi, Kaesang pun membalasnya dengan santai.

@kaesangp: Tidak boleh ngomong kasar pak, harus adem

Ternyata netizen dengan akun @sangg_kodok itu kembali menyerang Kaesang dengan menyebut bahwa adik Gibran dan Kahiyang ini tak perlu dihargai sebab tak memiliki prestasi.

Cara unik digunakan Kaesang untuk membalas warganet tersebut.

Cuitan Kaesang Pangarep (Capture Twitter Kaesang Pangarep)

Menurutnya, netizen tersebut tak perlu menghargainya, yang penting Kaesang bisa menghargai produknya, yakni Sang Pisang.

"Siap, memang tidak perlu kok ibu menghargai saya. Yang penting saya bisa menghargai produk Sang Pisang saya yang dimulai dari harga 25rb," tulis Kaesang Pangarep.

Warganet dengan akun @sangg_kodok ini tampaknya tak kenal lelah untuk kembali menyerang Kaesang dengan menyebut bahwa Kaesang tidak tahu menahu perihal aturan puasa.

Lagi-lagi, Kaesang menjawab cibiran netizen ini dengan mempromosikan produknya.

@kaesangp: Maksud saya itu sarapan setelah pengambilan darah pertama. HIDUP SANG PISANG

Terakhir, ada akun @jakasekatekate yang menyebut bahwa baiknya haters dilempar pisang.

Namun, saran ini ditolak Kaesang dengan menyebut bahwa daripada dilempar, lebih baik pisang diolah menjadi Sang Pisang.

@kaesangp: Gak boleh begitu. Daripada di lempar, mending saya olah menjadi SANG PISANG

Cuitan Kaesang Pangarep (Capture Twitter Kaesang Pangarep)

Senada dengan adiknya, Gibran pun juga sering menjadi menjadi sasaran haters.

Beberapa waktu yang lalu, foto Gibran dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dicibir oleh beberapa netizen.

Sebuah akun Twitter bahkan menyebut foto Gibran dengan kata yang tak pantas.

Namun pemilik gerai Markobar hanya menjawab dengan santai cibiran tersebut.

"Iya betul," tulis Gibran.

Netizen lain juga menyoroti etika Gibran dan AHY ketika makan.

Warganet dengan akun @agusrleo ini menyebut bahwa etikanya seorang pria tidak akan pernah menaruh ponsel dan dompet di meja makan.

Menanggapi hal ini, Gibran kembali menanggapinya dengan kalem dan justru berterimakasih atas nasehat netizen tersebut.

"Baik pak. Terima kasih untuk masukannya," jawab Gibran.

Cuitan Gibran Rakabuming Raka (Capture Twitter Gibran Rakabuming Raka)

(TribunWow.com/Tiffany Marantika)


Berita Terkini